Pandemi, Makin Banyak Ibu Hamil

Pandemi, Makin Banyak Ibu Hamil

Grafis: Ibnu/Jawa Pos Radar Semarang SEMARANG – Selama pandemi Covid-19, jumlah perempuan hamil meningkat. Terutama di Kecamatan Dukun, Ngluwar dan Metoyudan Magelang. Kabid Keluarga Berencana, Dinas Sosia,l Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Magelang Sugeng Riyadi menjelaskan, tiga dari 21 kecamatan menunjukkan kenaikan signifikan. “Kecamatan Dukun kenaikannya 132 persen, Kecamatan Ngluwar 47 persen, dan Kecamatan Mertoyudan 34%. Kenaikan dimulai pada bulan Mei,” katanya. Sugeng mengutarakan, kenaikan angka kehamilan dipicu oleh pandemi korona. Apalagi ada imbauan untuk tetap di rumah dan bekerja dari rumah. Sosialisasi KB yang tertunda juga mempengaruhi angka tersebut. Tidak hanya itu, menurut Sugeng, kenaikan jumlah ibu hamil juga karena adanya peningkatan jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) bukan peserta KB. “Dibanding Desember 2019, jumlah PUS hamil meningkat. Sekarang berjumlah 7.939 per Juni 2020,” tuturnya dikutip dalam https://radarsemarang.jawapos.com. Sugeng menyebutkan, program penyuluhan KB yang terhenti selama dua bulan, kembali dilaksanakan menggunakan media video conference. Itu juga tidak berlangsung maksimal karena ada wilayah yang tidak memiliki fasilitas pendukung. Akhir-akhir ini, penyuluhan secara langsung kembali dilakukan. “Jumlah penyuluh KB ke depan dari 54 akan berkurang menjadi 51. Karena ada yang pensiun terhitung besok Desember,” jelasnya. (mg1/mg2/mg3/had/ton/bas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: