30 Juni, Tim Gugus Tugas Kota Tegal Rampung

MONITORING – Wali Kota Tegal Dedy Yon melakukan monitoring wajah kota di wilayah Krandon, Margadana. AGUS/RATEG PEMERINTAH Kota Tegal akan merampungkan tugas dari Tim Gugus Tugas Covid 19 yang dibentuk sejak pandemi Corona. Kendati demikian, untuk mengantisipasi dan tetap melakukan pemantauan masyarakat, pemerintah akan mendirikan Relawan Covid-19. ''Bahwa 30 Juni 2020 besok, menjadi akhir dari Gugus Tugas Covid-19 di Kota Tegal, termasuk saya sebagai Ketua Gugus Tugas,'' terang Wali Kota Dedy Yon, Jumat (26/6), saat melakukan monitoring wajah kota di wilayah Krandon, Margadana. Kendati demikian, pembubaran Tim Gugus Tugas Covid19 itu, bukan tidak lagi melakukan pemantauan ataupun tugas dari pandemi Corona ini. Sebab, Pemkot Tegal akan mendirikan relawan Covid-19. ''Adapun nantinya sebagai Ketua Relawan, yakni Wakil Wali Kota Tegal Muhamad Jumadi,'' tegasnya. Dedy menyebut, konsep keanggotaan Relawan Covid-19 nantinya akan diambil dari berbagai organisasi, seperti organisasi kemasyarakatan, profesi hingga kepemudaan. ''Tugasnya sebagai Relawan Covid-19 adalah melanjutkan Gugus Tugas Covid-19. Hanya saja untuk operasionalnya tidak lagi menggunakan anggaran dari APBD,'' ulasnya. Jadi, tugas Relawan Covid-19 kurang lebih sama dengan tugas Tim Gugus Tugas yang sudah ada. Sementara tujuan dibubarkan Gugus Tugas Covid-19 di Kota Tegal salah satunya untuk menormalkan kembali kinerja birokrasi di Kota Tegal serta menghentikan pembiayaan anggaran Covid-19 yang selama ini diambil dari APBD Kota Tegal. ''Karenanya, kepada elemen masyarakat yang mau ikut relawan Covid-19 juga bisa andil dan mempersiapkan diri. Jika memang tidak ikut secara langsung dalam keorganisasian relawan, minimal masyarakat bisa menjadi corong dan contoh relawan bagi diri sendiri, keluarga dan lingkungan,'' ungkapnya. (gus/wan)

Sumber: