Ramos Tetap Algojo Penalti

Ramos Tetap Algojo Penalti

Ramos. Foto Istimewa BASEL - Torehan 25 kali kesuksesan Sergio Ramos dalam mengeksekusi penalti akhirnya terhenti, Minggu (15/11) dini hari WIB. Kapten Timnas Spanyol itu gagal membuahkan gol dari dua hadiah penalti yang dihadiahkan wasit, saat Spanyol berhadapan dengan tuan rumah Swiss, di laga penyisishan grup Nations League. Dalam laga tersebut, tim berjuluk La Furia Roja hanya mampu membawa pulang satu poin. https://radarbanyumas.co.id/portugal-0-1-prancis-tiket-si-tikus/ Meski demikian, sang pelatih, Luis Enirique tidak menjadikan Ramos sebagai kambing hitam. Mantan punggawa dan pelatih Barcelona itu bahkan menegaskan, jika posisi algojo penalti Spanyol, tak akan tergantikan. “Sangat tidaklah adil untuk mengkritik Sergio Ramos saat ini. Andai saja kegagalan (dalam mencetak penalti) itu terjadi tiga, empat atau lebih, saya akan tetap menunjuknya untuk mengeksekusi penalti. Kami punya daftar (eksekutor penalti). Dan selama ada Ramos di sana, maka ia yang mengeksekusinya,” kata Luis Enrique seperti dikutip MARCA, Minggu (15/11). Terkait gagalnya dua tendangan penatli Ramos di Stadion Saint Jacob, bek Spanyol Gerard Pique juga sependapat dengan yang disampaikan sang pelatih. Bek tengah Barcelona itu percaya bahwa sepandai-pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh juga. Ia meyakini jika rivalnya di level klub itu, akan kembali pada performa terbaiknya. “Sergio sebagai pemenang. Hari ini dia gagal mencetak dua penalti, namun dia sudah banyak merasakan apa itu kekalahan dan kemenangan. Dia punya banyak pengalaman akan itu. Namun, ini bukanlah sesuatu yang untuk kita khawatirkan. Saya yakin ke depannya akan ada kesempatan lain untuk penalti. Di situ ia akan mengambilnya dan mencetak gol,” tegas Gerard Pique, Goal mengutip. Dalam laga tersebut Spanyol sebenarnya mampu menguasai jalannya pertandingan. Dalam hal ball possession Spanyol menguasai 71 persen. Bahkan Ramos dan kawan-kawan mampu menghasilkan 20 serangan, yang tujuh di antaranya adalah shot on target. Sayangnya, anak asuhan Luis Enrique masih kesulitan untuk menghadirkan gol, lewat skema 4-2-3-1 yang mereka mainkan. La Furia Roja, bahkan harus terlebih dahulu kebobolan lewat gol Remo Freuler di menit ke-26 laga. Namun setelah mendapatkan dua kali kesempatan emas, lewat eksekusi penalti Sergio Ramos, tim tamu justu masih tanpa gol, dan nyaris pulang dengan kepala tertunduk. Beruntung bagi Spanyol, serangan Gerard Moreno di menit-menit akhir laga, membuahkan hasil. Skor pun berakhhir 1-1. Hasil ini menahan Spanyol di peringkat kedua Grup A4, di bawah Jerman.(ruf/gw/fin) Susunan pemain SWISS (4-4-1-1): Yann Sommer; Edimilson Fernandes, Nico Elvedi, Manuel Akanji, Ricardo Rodriguez; Xherdan Shaqiri (72' Renato Steven), Granit Xhaka, Remo Freuler, Steven Zuber (72' Djibril Sow); Breel Embolo (90' A. Mehmedi); Haris Seferovic (84' B. Omeragic) SPANYOL (4-3-3): Unai Simon; Sergi Roberto, Sergio Ramos, Pau Torres, Sergio Reguilon; Mikel Merino (81' Gerard Moreno), Sergio Busquets (72' Koke), Fabian Ruiz (56' Alvaro Morata); Dani Olmo (73' Sergio Canales), Ferran Torres, Mikel Oyarzabal (73' Adama Traore)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: