11 Titik Simpang di Purwokerto Ditutup
DITUTUP : Anggota Polsek Purwokerto Utara menutup Jalan dr Angka dari simpang GOR Satria. Sekitar 11 titik simpang dalam kota diberlakukan pembatasan pergerakan lalin yang diterapkan mulai Rabu (13/5) malam. (DIMAS PRABOWO/RADARMAS) Pembatasan Pergerakan Lalin Diperluas PURWOKERTO - Mulai Rabu (13/5), Pemerintah Kabupaten Banyumas memberlakukan perluasan pembatasan pergerakan lalu lintas dititik-titik ramai. Ada 11 simpang dalam Kota Purwokerto yang memberlakukan pembatasan. Berdasarkan pantauan Radarmas, di Simpang Aston pembatas jalan sudah mulai dipasang mulai pukul 20.00. Beberapa kendaraan terlihat memutar balik kendaraannya karena jalan dibatasi. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas Agus Nur Hadie mengatakan, pembatasan pergerakan lalu lintas dilakukan sebagai upaya menekan persebaran wabah Covid-19. Pembatasan dimulai dari pukul 20.00 hingga 06.00. "Titik-titik yang ditutup, yang diamati banyak terjadi pelanggaran jam malam dan larangan berkerumun," katanya kepada Radarmas, Rabu (13/5). Ia menambahkan, kebijakan tersebut merupakan hasil evaluasi dari kebijakan sebelumnya yakni pemberlakuan jam malam. Agus memaparkan, masih dijumpai masyarakat yang kelayaban bahkan berkerumun. "Tidak efektif sehingga dimajukan menjadi jam 20.00," imbuhnya. Lebih lanjut dikatakan, setiap titik simpang nantinya akan dijaga oleh petugas yang terdiri dari Dinhub, Polri, dan TNI. Dengan adanya kebijakan ini ia berharap masyarakat tidak lagi kelayaban. "Nanti kalau sudah tertib bisa dibuka kembali," katanya. Diketahui, dengan adanya permbatasan pegerakan lalin, beberapa akses jalan tidak dapat dilalui. Diantaranya Jalan Bank tutup total, lalulintas diarahkan ke Barat atau underpass atau stasiun. Sedangkan Jalan Dr Angka tutup di simpang Aston tidak boleh ke arah Barat. Selanjutnya Jalan Soeharso tutup di pertigaan AMIK tidak boleh ke Barat. Untuk Simpang Srimaya ditutup yang ke arah Barat atau Jensoed. Untuk Simpang Matahari tutup tidak boleh ke Timur. Sedangkan Jalan Merdeka ditutup depan Paparons tidak boleh ke Utara. Serta Simpang Palma, Jalan Masjid dan jalan disekitarnya sama seperti Car Free Day. (aam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: