Luasan RTH di banyumas Kurang 11,74 Persen - Masih Terpusat di Dalam Kota
KURANG : Salah satu RTH yang ada di dalam kota Purwokerto yakni Taman Rekreasi Andhang Pangrenan. Namun demikian, sejauh ini pemkab belum bisa memenuhi target 20 persen luasan RTH. (LAILY MEDIA YULIANA/RADAR BANYUMAS) PURWOKERTO- Ruang terbuka hijau (RTH) di wilayah Banyumas masih belum sesuai target. Dari target RTH di Banyumas 20 persen dari luas wilayah, saat ini baru tersedia 8,26 persen. Sehingga Pemkab Banyumas masih punya PR untuk menambah luasan RTH sekitar 11,74 persen lagi dari total luasan Kabupaten Banyumas. "Kendalanya dari anggaran, karena untuk menyediakan lahan RTH tidak murah," kata Kepala Seksi Pengelolaan RTH Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Antik Kusharyanti. Saat ini total RTH ada 73 se-Kabupaten Banyumas, belum termasuk lapangan di kecamatan atau kelurahan. Luas lahan untuk RTH publik se-Kabupaten Banyumas 49,99 hektare (ha). Sebagian besar ada di wilayah Purwokerto, yaitu seluas 39,95 ha. Antik menuturkan, tahun ini direncanakan akan menambah RTH 1,5 ha. Dan menurutnya, dari RTH yang sudah ada, masih kurang untuk fasilitasnya. Namun pihaknya masih terkendala anggaran, baik untuk penambahan RTH maupun melengkapi fasilitas. "Nanti setelah kondisinya normal dari pandemi covid19, kami akan ajukan anggaran lagi," tuturnya. Adapun fasilitas umum yang belum lengkap di RTH, di Pangripta Kranji. Tanamannya dan permainan anak belum lengkap. Sementara ini baru ada jogging track dan beberapa permainan anak. Dan di Taman Satria Berkoh, yang juga kurang permainan anak, tempat duduk, serta minim penerangan. Antik menambahkan, saat ini hanya dilakukan pemeliharaan ganti rumput Alun-Alun Purwokerto, pengiriman tanaman, pangkas pohon, dan gunting ilalang rumput. (ely)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: