UP3 Purwokerto Gelar Kartini's Day Fun Cooking
Manajer UP3 Purwokerto, Armunanto memberikan hadiah kepada para pemenang Fun Cooking PURWOKERTO-Ada yang berbeda dari UP3 Purwokerto Senin (22/4) pagi kemarin. Pakaian dinas biru abu-abu yang biasa dikenakan para pegawai, berganti dengan balutan elegan pakaian adat dari berbagai daerah. Hal itu menjadi salah satu bentuk memperingati Hari Kartini. Selain mengenakan pakaian adat daerah, peringatan juga dibarengi dengan lomba memasak dengan kompor induksi. Mengusung tema Kartini's Day Fun Cooking With Induction Stove PT PLN (Persero) UP3 Purwokerto, kegiatan tersebut diikuti oleh 10 tim terdiri dari para stakeholder. Seperti Dinas Perhubungan kabupaten Banyumas, Konsuil, REI, dan para alih daya. Untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dan emansipasi wanita kegiatan dibuka dengan mengumandangkan Lagu Indonesia Raya dan Ibu Kita Kartini. "Instruksi dari kantor pusat agar memakai pakaian adat. Pakaian adat yang berbeda-beda mencerminkan dari bhinneka tunggal Ika," kata Armunanto, Manajer UP3 Purwokerto. Foto bersama seluruh peserta dan pemenang lomba fun cooking dengan Manajer UP3 Purwokerto, Armunanto Dia menambahkan kegiatan ini dilakukan serempak oleh UP3 seluruh Indonesia. Lomba masak menggunakan kompor induksi dimaksudkan agar kompor induksi semakin dikenal dikalangan masyarakat luas. "Kantor pusat juga menginstruksikan untuk mengadakan lomba masak seluruh UP3 di Indonesia. Pesertanya juga dipilih dari stakeholder yang merupakan instruksi dari pusat. Muarnya dapat menjadi tren ditengah masyarakat. Jika selama ini menggunakan kompor minyak dan gas bisa beralih ke kompor induksi," imbuhnya. Selanjutnya, Kompor induksi mempunyai segudang kelebihan yang tidak dipunyai kompor generasi sebelumnya. Ramah lingkungan karena sangat bersih serta aman dan lebih hemat adalah nilai plus dari kompor induksi. "Aman, salah satu penyebab kebakaran adalah api. Kompor induksi tidak ada apinya jadi sangat aman. Disamping itu lebih simpel, bersih, hemat, dan mudah," terangnya. Lebih jauh seluruh pegawai PLN telah diwajibkan untuk menggunakan kompor induksi. Armunanto menjelaskan seiring perkembangan zaman sudah saatnya untuk beralih menggunakan kompor induksi. "Penggunaan kompor gas masih mempunyai resiko keamanan terlebih jika menggunakan regulator yang tidak bagus," katanya. Salah seorang peserta fun cooking tengah mempersiapkan bumbu masakan Mengenai momentum hari Kartini, Armunanto berpesan agar semangat dan dedikasinya dapat menginspirasi dan di implementasikan. Peran perempuan di PLN diharapkan dapat menjadi agen perubahan. Ada 18% pegawai perempuan di PLN dan semua memberikan kontribusi yang nyata bagi PLN. "Sosok Kartini menjadi barometer bagi perempuan ditanah air. Kartini sangat menginspirasi dari mulai pemikiran dan kegigihannya memperjuangkan kesetaraan bagi perempuan," tuturnya. Kegiatan ditutup dengan pemberian hadiah pemenang lomba masak dan penyerahan 5 unit kompor induksi kepada ibu yang berperan sebagai tulang punggung keluarga yang memiliki tanggungan anak sekolah (super mom bread winner). Pemberian itu sebagai wujud apresiasi kepada perempuan tangguh dan penuh dedikasi layaknya R.A Kartini. (aam)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: