Fasilitas di Wisata Kuliner Pasar Manis

Kurang Tempat Duduk dan Stop Kontak. KEMUNING/RADARMAS PURWOKERTO-Beberapa pengunjung pasar Manis mengeluhkan kurangnya fasilitas colokan atau stop kontak. Hal ini diungkapkan oleh salah satu pengunjung yang berasal dari Yogyakarta , Santoso yang ditemui saat makan siang Rabu (16/1). "Saya dari Jogja, menurut saya disini kurang colokan. Itu hanya ada satu, dan harus gantian," katanya. Menurutnya, stop kontak adalah fasilitas yang penting. Karena saat ini sebagian besar orang memiliki handphone yang harus selalu menyala. "Apalagi saya dari Jogja, harus berhubungan dengan orang di sana. Meski saya sedang di sini (Purwokerto)," katanya. Bukan hanya itu, ia juga mengeluhkan sedikit menu makanan yang dijual. "Kurang komplit," ujarnya. Meski demikian Santoso mengapresiasi fasilitas lainnya. Terutama dalam hal kebersihan tempat. Sementara itu pengunjung asal Karanglewas Putri juga menyampaikan hal sama. "Menurut saya kalau fasilitas sudah oke, kurang kipas angin dan menunya kurang banyak," jelasnya. Kepala Seksi PKL Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dinperindag) Kabupaten Banyumas, Sarikin saat ditemui di kantornya mengatakan, untuk kebijakan pasar saat ini berada di kepoala pasar. "Termasuk untuk penambahan fasilitas colokan dan lain-lain," katanya. Nantinya, lanjut dia, kepala pasar akan mengevaluasi idealnya seperti apa. Ia menjelaskan, pihaknya memerlukan informasi dari pengguna. Misalnya pedagang. Kemudian, katanya, akan dilaporkan ke kepala UPT Pasar Manis. Ia mengungkapkan, jika ada dana, kepala pasarlah yang akan menganggarkan. Tetapi jika tidak ada anggaran, maka dapat dianggarkan saat perubahan anggaran. (ing)

Sumber: