Spam Pesan Promo Via SMS Makin Marak

Salah satu SMS Spam kini kian marak PURWOKERTO- Registrasi kartu kartu telepon seluler dengan menggunakan nomor Kartu Keluarga (KK) ternyata belum menyelesaikan semua persoalan. Bahkan kini malahan pemilik kartu harus terpaksa menerima banyaknya sms promo yang masuk melalui pesan singkat dari nomor yang tak dikenal. "Dalam satu hari bisa dua atau tiga promo yang masuk. Padahal, yang tau nomor HP saya begitu registrasi berarti kan hanya operatornya," kata Aji, warga Kalibagor Banyumas sambil mengatakan risih banyaknya promo. Belum lagi, kini juga banyak promo langsung dari operator seluler yang dipakai juga terus masuk tiap harinya. Karenanya, dia meminta pemerintah tegas dalam menjaga kerahasiaan kartu. "Saya jadi sewot. Berarti ada kemungkinan nomor saya dikasih tahu ke beragam perusahaan yang menginginkan promo," katanya lagi menyebut dugaan. Sementara Dinkominfo Kabupaten Banyumas ketika dikonfirmasi tak bisa membendung masuknya pesan-pesan yang tidak diinginkan. Hal ini merupakan kebijakan pusat. Dia sendiri tidak mengetahuinya. "Itu kebijakan pusat. Jadi kami tidak dilibatkan," kata Leonalto Adisasmita, Kabid Sandi, Infrastruktur, dan Teknologi Dinas Komunikasi dan Informasi (Dinkominfo) Banyumas, ketika ditemui di Kantor Dinkominfo, Rabu (19/9). Dengan melakukan registrasi kartu diharapkan tidak ada lagi seseorang yang menggunakan kartu untuk menipu. Namun nyatanya, walaupun telah melakukan registrasi, pelanggan tetap mendapatkan pesan singkat (SMS) dari sumber yang tidak diketahui. "Saya juga kadang menerima. Kalau promo masih wajar. Kalau menipu masih ada," akunya. Registrasi kartu sendiri dilakukan maksimal pada 30 April yang lalu. Jika pengguna tidak melakukan registrasi ulang maka pemerintah akan memblokir akses layanan SMS, telepon, dan juga internet. (lin/ttg)

Sumber: