Biar Puasa Tetap Traveling, Ini Tujuh Tipsnya, No 2 dan 3 Jadi Utama

PURWOKERTO - Apa saja bisa dilakukan saat puasa Ramadan, tidak terkecuali traveling dengan keluarga ke tempat yang Anda suka. Namun, ada beberapa hal yang patut diperhatikan, karena traveling saat tengah berpuasa akan menyita banyak tenaga. Selain itu, rasa haus dan lapar juga akan cepat mendera. Karena itu, bagi Anda yang puasa dan mau melancong, pastikan rasa haus dan lapar bukan jadi halangan untuk traveling. Dilansir dari Jpnn.com berikut terdapat beberapa tips bagi kalian yang hendak traveling saat Puasa. 1.Pilih Destinasi yang Tepat Anda dapat memilih destinasi dengan cuaca yang sejuk agar tidak mudah kehabisan tenaga. destinasi dengan pemandangan hijau yang menyejukkan maupun air terjun yang menyegarkan dapat menjadi pilihan ketika sedang berpuasa. Anda bisa mengunjungi Puncak, Bogor; Dataran Tinggi Dieng, kawasan Jawa Tengah; Bandungan & Ungaran Semarang, kawasan Jawa Timur; Batu, Kintamani, Bali, dan lainnya. 2. Cuaca Mendukung Sebelum melakukan perjalanan, ada baiknya Anda mengecek suhu dan cuaca pada hari keberangkatan melalui situs milik BMKG. Anda dapat memilih hari dengan cuaca yang cerah berawan agar tidak terlalu panas ketika melakukan perjalanan. https://radarbanyumas.co.id/diskon-tiket-60-persen-di-daop-5-purwokerto-tiket-eksekutif-hanya-rp75-ribu-catat-daftar-keretanya/ 3. Wajib Sahur Sebelum traveling, Anda wajib sahur untuk mengisi tenaga. Makan makanan yang bergizi saat sahur agar nutrisi tetap terjaga selama perjalanan. 4. Siapkan Dana yang Cukup Dana merupakan hal yang paling penting untuk Anda lakukan sebelum memulai perjalanan. Ada beberapa tips agar Anda dapat lebih hemat ketika melakukan perjalanan: a. Perhatikan waktu booking dan hari keberangkatan. b. Pastikan siapa dan berapa jumlah anggota yang hendak melakukan perjalanan, tentukan hari keberangkatan. c. Jika sudah tahu kapan akan melakukan perjalanan, sebaiknya Anda segera melakukan pemesanan tiket pesawat ataupun hotel dari jauh hari. 5. Membuat Daftar Perjalanan Anda wajib membuat daftar perjalanan yang berisi waktu dan destinasi yang dikunjungi. Anda harus tahu akan datang ke lokasi wisata tersebut pukul berapa dan pulang pada pukul berapa. Hal ini bertujuan agar sebelum waktu berbuka puasa, Anda sudah sampai di restoran yang ingin dikunjungi untuk berbuka. 6. Siapkan Makanan dan Minuman Ringan Ketika masih di perjalanan dan ternyata waktu berbuka sudah tiba, minuman dan makanan ringan bisa menjadi alternatif berbuka puasa sementara. Anda bisa membawa bekal air putih secukupnya dan makanan seperti kurma, roti atau biskuit yang mudah dibawa dan dimasukkan ke dalam tas. 7. Membawa Perlengkapan Ibadah Agar ibadah dan perjalanan seimbang, sebaiknya Anda membawa perlengkapan ibadah sendiri. Hal ini akan mempermudah Anda untuk beribadah di mana saja destinasi yang Anda kunjungi. (jpnn/dny)

Sumber: