Tunggu Malam Syahdu di Mas Kemambang

Tunggu Malam Syahdu di Mas Kemambang

ROMANTIS: Bupati Banyumas Achmad Husein berpose saat suasana malam hari Mas Kemambang. Foto kiri, salah satu sudut lokasi Mas Kemambang, (16/3). Salah Satu Terobosan di Jawa Tengah PURWOKERTO- Salah satu penggunaan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Banyumas ialah untuk Mas Kemambang. Ini jadi gebrakan baru destinasi wisata di Purwokerto. Dalam waktu dekat, wisata yang berbeda dari yang pernah ada di Banyumas bahkan Jawa Tengah itu segera dimunculkan. Bupati Banyumas Ir Achmad Husein mengatakan, konsep yang ditawarkan mirip seperti halnya di Thailand. Diantaranya ialah, suasana air, pemandangan gunung Slamet, kuliner, atraksi dan kerajinan Banyumas. "Serta sunset dan suasana malam yang syahdu," katanya. Rencananya Taman Mas Kemambang akan dibuka pada 3 Mei mendatang. Husein mengatakan, yang paling penting ialah program itu bisa mengakselerasi pemulihan ekonomi. Mas Kemambang tentu akan menyerap tambahan tenaga kerja. Belum lagi efek domino lainnya yang berpotensi menambah pula pendapatan warga. https://radarbanyumas.co.id/soal-pembukaan-taman-apung-mas-kumambang-kadinporabudpar-nunggu-persiapan-dari-blud/ "Pendapatan daerah juga akan meningkat. Dengan begitu akan lebih banyak lagi program-program yang bisa dikerjakan untuk warga Banyumas," kata dia. ROMANTIS: Bupati Banyumas Achmad Husein berpose saat suasana malam hari Mas Kemambang. Foto kiri, salah satu sudut lokasi Mas Kemambang, (16/3). Direktur Badan Layanan Umum Daerah Unit Pelaksana Teknis Dinas (BLUD-UPTD) Yanuar Pratama mengatakan Taman Mas Kemambang ini konsepnya adalah floating Market. "Jadi ini yang akan jadi salah satu terobosan di Jawa Tengah. Sebab, yang lokal itu ada di Bandung dan Malang. Kalau di luar, ada di Thailand," tuturnya. Menurutnya, floating market jika melihat di beberapa tempat, pedagangnya di atas kapal. Sedangkan di Banyumas ini, konsep itu dibalik. Makannya yang berada di atas kapal. Dia menambahkan, taman ini menjadi salah satu objek wisata yang memiliki daya tarik kuat. Terlebih tempat wisata ini bisa dinikmati dari pagi sampai malam. "Baik dari segi kuliner, spot foto selfie. Dari zona kolam, itu akan bisa dieksplore lebih lagi. Misal kedepan, bisa diberi air mancur warna," tuturnya. Sementara untuk kuliner, ada 40 kios baik itu UMKM ataupun sentra kuliner. Tersedia juga rumah glemping yang bisa menjadi salah satu opsi, bisa digunakan menjadi tempat makan VIP atau juga untuk stay. https://radarbanyumas.co.id/siapkan-conttage-di-taman-apung-mas-kemambang-total-bisa-30-cottage/ "Soal tarif, sudah ada perencanaan tarif. Namun, baru akan dipublish jika sudah mendekati dibuka. Untuk akses masuk, akan diterapkan cashless," tandasnya. (mhd/dis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: