Ini Tren Ikan Hias 2022, Penjualan Koki dan Komet Stabil, Cupang Bakal Meredup

JOGJA – Ikan hias sempat menjadi tren sekaligus hobi baru kala Pandemi Covid-19. Jenis-jenis ikan yang sempat mendominasi pasaran diantaranya adalah Cupang dan Channa. Sayangnya dua jenis ini diprediksi akan redup 2022. Koordinator Balai Benih Ikan (BBI) milik Dinas Pertanian dan Pangan Kota Jogja Triyono mengamini hipotesa ini. Menurutnya tren ikan Cupang dan Channa tak seramai 2021. Bahkan dia melihat tren dua ikan terus meredup di 2022. “Kalau ikan hias dikatakan tren, belum ada yang tren. Sempat Cupang dan Channa itu kelihatannya tidak seperti tahun kemarin,” jelas Triyono ditemui di BBI Kota Jogja, Jumat (28/1). Triyono melihat penjualan ikan Koki dan Komet paling stabil Terbukti masih tingginya penjualan kedua jenis ikan ini. Ditambah permintaan pasar selalu tinggi. Belum lagi harga jual yang tergolong murah. BBI Kota Jogja juga terus berinovasi. Terbaru adalah mengembangkan jenis Ikan Komet, Koki Ryukin, Koki Oranda dan Koki Rancu. Semua dijual kembali ke toko-toko penjual ikan di Kota Jogja dengan banderol harga mulai dari Rp 1.500 perekor. “Tapi ikan yang selalu dibutuhkan pasaran seperti yang ada di sini Koki dan Komet. Walaupun harga tidak tinggi, tapi kebutuhan pasar lumayan. Ikan-ikan ini istilahnya sembako bagi para penjual ikan. Dicari dimanapun pasti ada,” kata Triyono. https://radarbanyumas.co.id/ahmad-habib-ternak-uang-dari-ternak-kelinci-pedaging-siapkan-indukan-hingga-raih-hasil-menjanjikan/ Dia menjelaskan perawatan ikan Komet maupun Koki tidaklah sulit. Pemberian porsi makanan menjadi hal yang harus diperhatikan lantaran ikan akan cepat mati jika diberi makan berlebihan. Selain itu, kondisi air juga menjadi hal yang paling penting terhadap kelangsungan hidup ikan. “Untuk perawatan mudah. Sebenarnya dihindarkan dari air baru dari pompa atau nimba. Air yang diendapkan satu malam biasanya lebih aman,” ujar Triyono. (co1/dwi/radarjogja/ttg)

Sumber: