Gadaikan Motor Teman Dekat, Pemuda Dibekuk
BARANG BUKTI : Anggota Polsek Kebasen menunjukkan barang bukti sepeda motor yang digadaikan tersangka. Istimewa BANYUMAS-Eko Toni Widodo (30) warga Desa Kemiri, Kecamatan Sumpiuh terpaksa berurusan dengan polisi. Ia ditangkap polisi lantaran menggadaikan sepeda motor milik temannya Rian Amrizal (29) warga Desa Adisana, Kebasen tanpa ijin. Akibatnya, korban mengalami kerugian yang ditaksir senilai sembilan juta rupiah. Informasi yang dihimpun Radarmas, peristiwa ini bermula pada Desember 2019 lalu. Saat itu tersangka Eko bermaksud meminjam sepeda motor Honda Beat berpelat nomor R 5967 MG milik korban. "Alasannya saat itu untuk transportasi bisnis jual beli handphone," terang korban saat diminta keterangan polisi. Namun, tak hanya sehari, tersangka saat itu berniat meminjam sepeda motor korban selama satu minggu. Karena pinjamnya cukup lama seminggu, saya rundingkan dulu sama ibu saya," tutur korban. Permintaan tersangka akhirnya dituruti lantaran tersangka merupakan teman baik korban. "Ya saya tidak curiga sedikitpun karena namanya teman," ujar korban. Namun setelah meminjam selama satu minggu, motor korban tak juga dikembalikan. Korbanpun berinisiaif untuk menghubungi tersangka melalui telepon. Namun tak ada juga kabar dari tersangka. "Saat itu, saya sudah mulai curiga. Tapi saya tunggu saja setelah satu bulan," lanjutnya. Satu bulan berlalu, namun tak kunjung ada kabar dari tersangka. Merasa ditipu oleh temannya sendiri, korbanpun melaporkannya ke Polsek Kebasen. Polisi yan mendapat laporan segera melakukan pengembangan dan melacak keberadaan tersangka. "Kami langsung lakukan penyelidikan dan akhirnya menemukan sepeda motor korban sudah digadaikan tersangka di Desa Kebokura Sumpiuh," terang Kapolsek Kebasen AKP Yanto. Berdasar barang bukti tersebut, polisi melakukan pengejaran terhadap tersangka. "Setelah kami sanggong beberapa waktu lamanya, akhirnya bisa menangkap tersangka kemarin di rumahnya saat dia pulang. Pengakuannya sempat kabur ke luar kota," jelas Kapolsek. Dari penyelidikan polisi tersangka mengaku menggadaikan sepeda motor korban dengan alasan ekonomi. "Alasannya klasik faktor ekonomi. Namun begitu, kami akan terus melakukan penyidikkan," pungkas Kapolsek. (ali)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: