Mayat Kakek Gegerkan Warga

Mayat Kakek Gegerkan Warga

GARIS POLISI : Kapolsek Purwokerto Timur Kompol Abdul Rojak (depan kiri) memimpin proses evakuasi mayat tanpa identitas yang ditemukan di Kranji, Jumat (8/2) kemarin. Lokasi penemuan mayat juga dipasang garis polisi guna penyelidikan.MIFTAHUL MUFID/RADARMAS Diduga Stroke dan Linglung PURWOKERTO- Warga Kelurahan Kranji Muntang Purwokerto Timur digegerkan penemuan mayat Jumat (8/2) sore kemarin. Sesosok pria tanpa identitas ditemukan terbujur kaku di semak-semak, tepi rel lama RT 6 RW 1 Kranji. Siti Rohimah (56) warga RT 6 RW 1 menuturkan, sejak tiga hari sebelumnya ada yang merasa mencium bau menyengat. Namun, dia tidak merasa curiga dan tetap melanjutkan aktivitas sehari-harinya. "Sudah tiga harian anak protes bau bangkai, saya kira bau keong. Tidak taunya ada mayat," ujarnya. Mayat tersebut ditemukan agak jauh dari pemukiman warga. Hanya ada satu rumah di ujung jalan tersebut. Jaraknya pun lumayan jauh dari lokasi mayat ditemukan. Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun SIK melalui Kapolsek Purwokerto Timur Kompol Abdul Rojak mengatakan, mayat tersebut ditemukan sekira pukul 15.30. Saat itu, ada salah seorang petani yang melintas dan mencium aroma busuk. "Setelah kami datangi ke lokasi kejadian, kami langsung melakukan pengecekan. Juga melapor ke tim Inafis Polres Banyumas," ujarnya. Saat dilakukan pemeriksaan, petugas tidak menemukan identitas pada tubuh korban. Saat ditemukan, korban mengenakan baju merah dan celana panjang biru dongker. "Warga sekitar tidak ada yang mengenali korban, diduga korban bukan warga setempat," jelasnya. Berdasarkan pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya tanda penganiayaan pada tubuh korban. Namun, untuk lebih jelas lagi jenazah dikirim ke RSUD Margono. "Penemuan mayat ini langsung kami informasikan ke polsek jajaran lainnya. Jika ada anggota keluarga yang merasa kehilangan, sesuai dengan ciri-ciri tersebut agar mendatangi RSUD Margono," ungkapnya. Beberapa jam kemudian, ada salah seorang warga yang mendatangi rumah sakit dan mengecek jenazah tersebut. Rupanya, warga yang datang mencari kakeknya yang pergi meninggalkan rumah sejak tanggal 5 Februari silam. "Menurut keterangan keluarga, korban bernama Kusen Hadi Supeno (77) warga Pasirmuncang, Purwokerto Barat. Korban pergi berjalan kaki menuju rumah anaknya di asrama TNI samping RST Wijayakusuma," terang Abdul Rojak. Berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban selama ini menderita sakit stroke dan linglung. "DUgaan memang korban meninggal dunia lantaran sakit yang diderita," tegas dia. Dia menambahkan, usai menjalani pemulasaran jenazah di RSUD Margono, jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. "Pihak keluarga sudah menerima kepergian korban dengan lapang dada," tandas Kapolsek. (mif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: