8 Barcelona vs Huesca 2-La Pulga Terlalu Istimewa

8 Barcelona vs Huesca 2-La Pulga Terlalu Istimewa

GOAL : Pemain Barcelona saat menjebol gawang Huesca pada pertandingan La Liga, di Camp Nou, kemarin.ISTIMEWA BARCELONA – Joaquin Sanchez bukan satu-satunya yang layak dapat sebutan tua-tua keladi. Begitu pula dengan Lionel Messi. Dengan usianya yang sudah menapak 31 tahun musim ini, di lapangan dia masih seperti Messi yang dulu. La Pulga malah makin dominan di Barcelona pada musim ke-15-nya kali ini. Kemarin WIB (3/9), Messi masih jadi motor di balik sukses La Blaugrana menggilas tim debutan La Liga musim ini, Huesca. Di Camp Nou, Barcelona, Huesca dilibas dengan skor 8-2. Dan, separo gol Barca datang dari kontribusinya. Dua golnya terjadi di menit ke-16 dan 61. Dia pun jadi aktor di balik gol Ivan Rakitic dan Jordi Alba. Dua assist itu yang menggenapkan koleksi assist La Liga-nya Messi jadi 150 kali. Messi pun jadi pemain La Liga pertama yang mampu membukukan rekor 150 assist. Selain itu, berkat dua golnya kemarin top scorer sepanjang masa Barca itu sudah menjadikan Huesca sebagai tim ke-37 yang pernah dia jebol di La Liga. Sayangnya, Messi melewatkan satu peluangnya untuk mengejar rekor Cristiano Ronaldo di La Liga. Apa itu? Ya, dia melewatkan peluang mencetak gol ketiga dari titik putih pada menit ketiga injury time. Ketika itu, Suarez dijatuhkan portero Huesca, Axel Werner. Harusnya, Messi yang mengeksekusinya. Karena, kapitan Barca itu penalty taker pertama. Tapi apa yang terjadi? Messi tak seperti Ronaldo yang egois dengan mengambil penalti itu supaya menambah koleksi gol dan hat-trick-nya di La Liga. Saat ini, Messi baru 30kali hat-trick. Sementara, CR7 yang sudah pergi dari La Liga ke Serie A sudah 34 kali hat-trick. Messi memberikan bola penalti itu untuk Suarez. "Saya yang memintanya," ucap Suarez, dikutip Vavel. El Pistolero adalah eksekutor penalti kedua Barca setelah Messi. "Terpenting gol-gol itu berguna untuk membantu tim dan memenangi laga," lanjut Suarez, yang di musim 2018-2019 ini baru mencetak dua gol. Masih kalah dari Messi. Empat gol dari tiga jornada pertama ini bisa jadi modal Messi demi hat-trick El Pichichi La Liga. Sesuatu yang tak pernah dilakukan CR7 selama di La Liga. Meski mampu pesta gol di awal-awal musim La Liga, Ernesto Valverde masih kurang puas dengan performa klubnya. Dia menyoroti gol-gol kemasukan Barca. Gol pertama Huesca di menit ketiga adalah gol kebobolan pertama Barca di La Liga musim ini. "Tim kami perlu menunggu kemasukan dulu lalu bereaksi kemudian," sebut Valverde, dikutip Football Espana. (ren)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: