Watford vs Man United-Hanya Satu The Special One

Watford vs Man United-Hanya Satu The Special One

WATFORD – Sama-sama dari Portugal. Julukannya juga Mini Mourinho dan The New Special One. Begitulah penggambaran kemiripan antara Marco Silva dengan Jose Mourinho yang telah diberikan media-media Inggris dua musim terakhir. Tetapi siapa yang layak menyandang status sebagai The Special One? Silva atau Mourinho? Dua pelatih yang berkewarga negaraan Portugal itu akan memberi jawabannya saat beradu taktik di Vicarage Road, Watford dini hari nanti WIB (siaran langsung beIN Sports 1 pukul 03.00 WIB). ''Marco (Silva) sudah sejajar dengannya (Mourinho),'' ungkap striker Watford Richarlison, kepada O Jogo. Jangan samakan dari tahun pertamanya. Silva hanya mengawali dari Hull City tidak bisa dibandingkan dengan Mourinho yang datang langsung di klub kaya seperti Chelsea. Setahun di Inggris, hanya 38,8 persen Silva mampu memberi kemenangan bagi The Hornets. Persentase di tahun pertama itu kalah jauh dari Mourinho dengan 70,1 persen. Tetapi, pundit Danny Higginbotham menyebut Watford sebagai salah satu yang memiliki mental kuat. Heurelho Gomes dkk menjadi tim ketiga yang mempunyai poin tandang terbanyak dengan 13 poin. Hanya kalah dari Manchester City (21 poin) dan Chelsea (16). Begitu juga dari golnya di kandang lawan. Watford hanya kalah dari City dan Chelsea. Hanya di era Silva-lah Watford bisa seperti ini. Di Vicarage Road, Arsenal dan Liverpool sudah jadi korbannya. Ancaman kini ditujukan bagi United setelah mereka berhasil memenangi dua pekan terakhir dengan dua kali menang clean sheet. ''Bersamanya kami lebih percaya diri,'' sebut partner Richarlison di lini depan Watford, Andre Gray, dikutip ESPN. Nah akankah pada duel kali ini jadi milik Silva? Seperti yang pernah dia lakukan semasa di Hull City. Di Hull, Silva pernah menang 2-1 atas Mourinho pada leg kedua semifinal di Piala Liga 2016-2017. Dari lima kali pertemuan, hanya sekali mereka bertemu di Premier League. Di pertemuan pertama di Old Trafford itu pun hasilnya imbang tanpa gol. Media-media Inggris lebih fokus pada dua pelatih ini. Padahal tidak cuma dua pelatih ini yang datang dari Portugal. Di dua kasta teratas Liga Inggris, ada empat pelatih Portugal. Dua di Championship (kasta kedua), Carlos Carvalhal (Sheffield Wednesday) dan Nuno Espirito Santo (Wolverhampton). Bahkan media-media Inggris mengangap Silva yang lebih muda 14 tahun dari Mourinho itu bisa jadi calon suksesor Mourinho di The Red Devils. ''Bagus apabila Anda membandingkan saya dengannya (Mourinho). Tapi ini tak adil. Dia punya karir fantastis di sini (Inggris), dia pun bisa menghalangi jalan saya (untuk membawa Watford terus menang), itu takkan terjadi,'' klaim Silva. Di liga domestik, baik di Premier League atau di liga lainnya, baru dua kompatriotnya di Portugal yang pernah dia hadapi. Dua kali melawan Carlos Queiroz, sekali bersua Andre Villas-Boas. Dengan Queiroz saat laga Liga Champions antara Porto melawan Real Madrid. Lantas di Premier League 2013-2014 dia beradu taktik lawan Villas-Boas saat Chelsea dijamu Tottenham Hotspur. Hasilnya? Dari tiga pertemuan melawan kompatriotnya itu Mourinho tak pernah mampu memenanginya. Tren itu yang bisa saja berlanjut di laga dini hari nanti. ''Sekarang Marco sudah jadi pelatih yang hebat, dia sudah jauh lebih meningkat ketimbang musim lalu,'' puji Mourinho, dalam konferensi persnya. Mourinho pun waswas dengan kejutan yang diberikan Watford musim ini. ''Apalagi pada saat ini mereka sudah membuat progress menjanjikan. Skuadnya tidak biasa hanya melihat klub mereka hanyalah klub papan tengah,'' tambah Mourinho. (ren)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: