Pembuktian Mercedes Di Akhir Musim

YAS MARINA- Sejak GP Amerika Serikat 22 Oktober lalu tim juara Formula 1 2017 Mercedes selalu gagal finis di posisi terdepan. Muncul kekhawatiran bahwa performa mereka menurun dibandingkan dengan dua tim rival Ferrari dan Red Bull. Di Abu Dhabi akhir pekan ini, skuat pabrikan Jerman tersebut ingin membuktikan bahwa mereka tetaplah tim kuat hingga akhir musim. Meski sebagian sumber daya sudah dialihkan untuk membangun mobil 2018, Mercedes menyatakan tidak akan kendur menghadapi balapan penghabisan di Abu Dhabi Minggu nanti. Meski gagal memenangi balapan di Meksiko dan Brasil, Mercedes justru mengaku bersemangat melihat pace mereka di dua seri tersebut. BUKTI: Bos Mercedes, Toto Wolf (tengah) yakin Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas mampu membuktikan kualitas tim juara Formula 1 2017 lalu.ISTIMEWA Bos Mercedes Toto Wolff menyebut bahwa hasil di dua seri terakhir justru di luar ekspektasi mereka. Karena itu mereka percaya, Yas Marina akhir pekan ini akan menjadi medan yang pas untuk “kembali”. "Kami melihat pace yang menjanjikan di Meksiko dan Brasil. Kami memprediksi di kedua sirkuit itu akan kesulitan lebih dari yang terjadi di balapan saat itu," ucap Wolff dilansir Crash. Fakta tersebut, lanjutnya, merupakan pertanda bahwa Mercedes mulai menemukan solusi dari kesulitan yang mendera sepanjang tahun. Meski begitu, kata Wolff, Mercedes belum menang sejak balapan di Austin. Dengan keyakinan besar melihat hasil GP Meksiko dan Brasil, podium tertinggi di Yas Marina adalah target Mercedes. "Kami ingin mengubahnya (kekalahan) di Abu Dhabi," tandasnya. Mercedes tidak pernah kalah di Abu Dhabi sejak 2014. Wolff sendiri yakin salah satu dari Lewis Hamilton atau rekan satu timnya Valtteri Bottas bakal berdiri di podium tertinggi. Apalagi keduanya sama-sama finis runner di dua balapan terakhir, Meksiko dan Brasil. "Yas Marina adalah sirkuit dimana kami memiliki memori yang kuat. Dua perebutan gelar juara dunia diperebutkan di sana di tiga edisi terakhir," terang Wolff. Yas Marina menawarkan tikungan lambat dan medium yang kemungikanan kurang pas dengan mobil Mercedes. W08 biasanya sangat tangguh di trek yang memiliki lebih banyak lintasan lurus, lantaran power mesinnya yang besar. Namun Wolff menyebut hasil di dua balapan terakhir membuat tim percaya diri. "Valtteri sedang berada pada performa terbaiknya dengan dua podium di dua seri terakhir. Sementara Lewis berambisi mengakhiri musim bersejarahnya tahun ini dengan hebat. Target ini yang sama-sama ingin kami kejar," pungkasnya.(cak)

Sumber: