Dokter Ketemu Belahan Jiwa Berkat Bisul
Urusan jodoh memang sejatinya ada di ranah Tuhan. Tak ada yang tahu bagaimana dan dengan cara seperti apa seseorang bisa bertemu dengan jodohnya. Seperti dialami oleh seorang dokter yang bertemu dengan belahan jiwanya dengan cara unik dan tak terduga. Dokter Gia Pratama membagikan kisah cinta bagaimana dirinya bertemu dengan sang istri di Twitter dan jadi viral setelah diretweet 17 ribu lebih. Kisah perkenalan Gia dengan istrinya, Syafira diawali saat dirinya secara tak sengaja mengobati bisul yang diderita paman Syafira. Dokter Emergency Room (ER) yang bertugas di Rumah Sakit Prikasih ini mengungkapkan bahwa sebelum bertemu dengan Syafira, dirinya tengah mengalami patah hati usai putus cinta dengan pacarnya. Parahnya, momen putus tersebut terjadi saat mereka liburan di Eropa. Gia sebelumnya sempat berpacaran dengan seorang finalis kontes kecantikan, lulusan terbaik di universitas terkenal, dan dari keluarga kaya. Ia pun bangga menjalin hubungan asmara dengan sang pacar, keluarganya juga sudah saling dekat. "Suatu saat kita memutuskan untuk jalan-jalan ke Eropa, tapi jangan bayangin cuma pergi berdua, saya dibesarkan dari keluarga yang konservatif, boleh pacaran secara terbuka aja udah bersyukur. Kita ke Eropa bersama keluarga, saya sekeluarga berempat, dia berenam sama ibunya dan adik-adiknya," ungkapnya. Namun, Gia merasa ada yang sedikit aneh dengan sikap sang kekasih saat mereka liburan bersama. Hingga akhirnya, pacarnya mengungkapkan pada Gia agar sebaiknya mereka berteman saja. "Dia menatap mata saya dalam-dalam terus bilang "Kayaknya kita temenan aja deh", jantung saya berhenti beberapa detik, nafas saya tercekat. Rasanya kayak kena 5 tombak yang nusuk sekaligus," terang Gia. Saat, Gia kembali ke lobby hotel, ia melihat ada seorang pria Indonesia yang duduk di sofa dengan satu bokong terangkat. Ia pun bertanya pada pria tersebut mengapa posisi duduknya seperti itu. Setelah mengetahui jika pria tersebut sulit duduk karena bisul, Gia pun membantu mengobatinya. Gia mengeluarkan nanah bisul pria itu, kemudian ia memberikan betadine dan ditutup dengan kassa steril, serta memberikannya obat minum. "Ehh, ternyata bapak itu sembuh, bisa duduk normal lagi, seneng banget dia. Saya lalu diantar ke lobby, di sana bapak itu ketemu papa, mama, saya kenalkan dan saya kembali ke kamar. Bapak itu bilang ke papa saya, anak bapak dokter yang baik banget, gimana kalo buat keponakan saya aja?," cerita Gia. "Papa hanya senyum-senyum terus tukeran nomer telfon. Teman-teman tau? keponakan bapak itu adalah Syafira, istriku sekarang," imbuhnya. Awalnya, Gia tak memikirkan jodoh saat itu mengingat hidupnya masih dirundung duka karena baru saja putus asmara. Tak lama setelah kembali ke Indonesia, Papanya pun memberikan Gia nomor keponakan pria yang bisulnya disembuhkan olehnya. Setelah berusaha moveon, Gia mencoba menghubungi nomor Syafira. Sebulan setelah chatting, ia pun memutuskan ke Surabaya untuk bertemu dengan Syafira. "Teman-teman, Saya nggak pernah percaya jatuh cinta pada pandangan pertama sampai pada hari itu ngeliat Fira, my dead heart sparks (again). Saya menghabiskan banyak waktu untuk ngobrol panjang lebar selama saya dua malam di sana," cuit Gia. Lima bulan setelah pertemuannya dengan Syafira itu, Gia mantap memutuskan untuk menikahinya. Gia yakin bahwa Syafira adalah jodohnya dan tak ada keraguan setitik pun di hatinya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: