Wisata Dieng Kembali Tutup, 500 UMKM Terdampak, Wisatawan Kecewa

Wisata Dieng Kembali Tutup, 500 UMKM Terdampak, Wisatawan Kecewa

TUTUP LAGI: Setelah sempat dibuka, wisatawan kini dilarang masuk Kawah Sikidang. BANJARNEGARA - Naiknya status Banjarnegara ke PPPKM Level III, membuat pariwisata di kawasan Dataran Tinggi Dieng kembali ditutup. Hal ini membuat pelaku wisata lesu. Penutupan membuat obyek wisata tampak ditutup dan tidak ada aktivitas. Kepala UPTD Pengelola Objek Wisata Dieng Banjarnegara Sri Utami mengatakan, saat dibuka pekan lalu, pada liburan akhir pekan jumlah pengunjung Dieng mencapai 4.000 hingga 6.000 wisatawan. "Itu hanya 25 persen pengunjung. Pendapatan kita bisa kisaran Rp 100 juta hingga Rp 150 juta. Namun dengan PPKM Level III seperti ini, sama sekali tidak ada pendapatan. Padahal ada lebih dari 500 UMKM yang terdampak," jelas Sri, Minggu (10/10). Seorang wisatawan yang sudah terlanjur ke Dieng, Herni Sukaesi mengaku kecewa dengan ditutupnya semua objek wisata. Herni berharap lokasi wisata di Dieng kembali dibuka. https://radarbanyumas.co.id/sehari-5-000-orang-serbu-wisata-di-dieng-banjarnegara/ "Dengar-dengar naiknya Banjarnegara ke Level III karena capaian vaksinasi masih rendah. Saya harap warga Banjarnegara segera vaksin, agar wisata di Banjarnegara segera dibuka seluruhnya," harap Herni. Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara dr Latifa Hesti Purwaningtyas mengatakan, Banjarnegara masuk PPKM Level III karena cakupan vaksin kini masuk dalam indikator penilaian. Sementara jumlah vaksin untuk Kabupaten Banjarnegara terbatas. Dijelaskan, untuk masuk PPKM Level II, cakupan vaksin dosis pertama 50 persen dan vaksinasi Lansia 40 persen. Data per Jumat (8/10), cakupan vaksin Covid-19 dosis pertama 25,71 persen, dosis kedua 14,15 persen dan dosis ketiga untuk nakes 0,26 persen. (drn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: