RSI Banjarnegara Ditargetkan Menjadi Tipe C
![RSI Banjarnegara Ditargetkan Menjadi Tipe C](https://radarbanyumas.disway.id/upload/2019/07/Pasien-sedang-antri-di-klinik-pelayanan-urologi-RSI-Banjarnegara.jpg)
LAYANAN : Pasien sedang antri di klinik pelayanan urologi RSI Banjarnegara, Selasa. DARNO/RADARMAS
BANJARNEGARA - RSI Banjarnegara ditargetkan naik kelas menjadi rumah sakit tipe C pada proses akreditasi yang berlangsung dari 31 Juli - 4 Agustus mendatang. Saat ini, rumah sakit tersebut terakreditasi D plus.
Pembina Yayasan RSI Banjarnegara Djasri mengatakan RSI Banjarnegara layak menjadi kelas C. "Sebelumnya kan kelas D, tapi kelas D plus. Layak naik kelas menjadi kelas C," kata dia, Selasa (30/7). Dia mengatakan RSI Banjarnegara merupakan rumah sakit milik tiga Ormas Islam di Banjarnegara yaitu NU, Muhammadiyah dan SI.
Dia mengatakan agar naik kelas, dilakukan sejumlah upaya. "Kita juga punya pelayanan unggulan yaitu spesialis urologi. Spesialis yang lain tetap penting, tapi yang menjadi branding urologi," ujarnya.
Direktur RSI Banjarnegara dr Agus Ujianto MSi.Med Sp.B mengatakan RSI Banjarnegara tiga kali diakreditasi. "Pertama dengan lima Pokja, kemudian 10 Pokja dan sekarang 14 Pokja sesuai dengan standar nasional," paparnya.
Dikatakan, agar dalam akreditasi ini naik kelas dilakukan pembenahan manajemen yang bertujuan untuk meningkatkan keselamatan pasien dan petugas. "Untuk mutu pelayanan, kita targetkan paripurna. Artinya masyarakat yang berobat memperoleh secara paripurna di sini. Jadi tidak usah ke mana-mana yang akan menyita waktu," ungkapnya.
Dia mengatakan dengan naik kelas menjadi rumah sakit tipe C,maka bisa menerima rujukan dari kabupaten lain. "Tidak hanya dari rumah sakit dari banjarnegara saja. tapi dari rumah sakit tipe D dan Puskesmas dari kabupaten lain," ungkapnya.
Dokter spesialis urologi dr Kartiko Sumartoyo Sp.U mengatakan pelayanan urologi yang merupakan pelayanan satu-satunya di Banjarnegara. Dalam operasi urologi ini, dilakkan operasi tanpa pembedahan. "Ini merupakan terobosan tersendiri. Sebab pelayanan urologi sebelumnya biasanya hanya ada di kota besar," lanjutnya. (drn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: