Alokasi Gas Melon Ditambah 29.120 Tabung

DITAMBAH : Pertamina mengalokasikan tambahan alokasi elpiji tiga kilogram untuk Kabupaten Banjarnegara. Penambahan ini untuk mengantisipasi lonjakan permintaan jelang lebaran. ISTIMEWA BANJARNEGARA - Selama Ramadan ini, Pertamina mengalokasikan tambahan alokasi elpiji tiga kilogram untuk Kabupaten Banjarnegara. Tambahan alokasi elpiji tabung "melon" ini diharapkan bisa mengatasi kesulitan elpiji seperti yang terjadi menjelang dan saat Lebaran tahun lalu. Koordinator Elpiji Banjarnegara, Supono mengatakan, selama Ramadan ini, Banjarnegara memperoleh alokasi tambahan 29.120 tabung. "Kuota tambahannya sebanyak 52 truk, masing-masing berkapasitas 560 tabung," jelasnya, Senin (20/5). Alokasi tambahan ini untuk disalurkan dari tanggal 4 - 31 Mei mendatang. Dia mengatakan penambahan alokasi ini digunakan jika di suatu daerah terjadi kekurangan pasokan. "Dengan adanya seperti ini, bisa dilakukan penambahan di daerah yang masih kurang," ujarnya. Dia menjelaskan, alokasi ini untuk menambah kuota harian sebanyak 21.466 tabung per hari. Sedangkan untuk H - 5 sampai H + 7, kembali akan diajukan tambahan kuota. Dia berharap tambahan alokasi ini bisa mengatasi kekurangan atau kelangkaan selama Ramadhan dan Lebaran. Untuk penjualan, selain di pangkalan, juga dilayani di 21 Indomaret dan 10 SPBU di Banjarnegara. "Dengan adanya antisipasi ini, diharaokan tidak terjadi seperti tahun kemarin. Tiga kilonya omzetnya banyak, yang 5,5 kilogram dan 12 kilogram kurang," ungkapnya. Terkait harga, elpiji tiga kilogram dari agen ke pangkalan Rp 14.250. Sementara di tingkat pangkalan Rp 16 ribu sampai Rp 17 ribu dan di tingkat pengecer Rp 18 ribuan. "Kita juga sudah melakukan persiapan, apabila masyarakat kesulitan, disediakan elpiji non subsidi 5,5 kilogram dan 12 kilogram," imbuhnya. (drn)

Sumber: