Industri Jenang Berkembang, Perijinan Tertinggal

SOSIALISASI : Puluhan pengusaha jenang diberikan penyuluhan tentang keamanan pangan sebagai syarat mendapatkan PIRT.HERU SUGENG/RADARMAS BANJARNEGARA - Perkembangan industri jenang di Banjarnegara membutuhkan perhatian khusus. Pasalnya potensi yang cukup besar belum diikuti dengan kepemilikan PIRT. Padahal PIRT ini biasanya digunakan pembeli sebagai penilaian terhadap produk. “Setidaknya ada 50 industri jenang yang sudah konsisten memproduksi jenang. Sedangkan yang melakukan produksi secara berkala, jumlah mencapai ratusan,” ujar Kepala Seksi Agroindustri Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Banjarnegara, Fajar Maskuri Kondisi tersebut, jelasnya, yang mendorong pihaknya memberi penyuluhan kepada para pengusaha tentang produksi yang benar dan juga izin usaha. Langkah ini dilakukan penyikapi perkembangan industri jenang yang semakin meningkatnya permintaan konsumen. Harapannya, industri jenang Banjarnegara semakin kompetitif dipasaran. Banyaknya buah khas di Banjarnegara semakin mendorong perkembangan industri jenang. Industri jenang kini banyak yang mulai memproduksi jenang buah dengan varian rasa carica, salak, durian. Bahkan dari komoditas sayuran sperti kentang bisa dipakai untuk memperkaya variannya.(her)

Sumber: