Satu Unit Mobil Rusak, Damkar Banjarnegara Juga Kurang Personel

Satu Unit Mobil Rusak, Damkar Banjarnegara Juga Kurang Personel

BANJARNEGARA - Kinerja unit pemadam kebakaran dikhawarirkan tidak maksimal pada musim kemarau ini. Hal tersebut lantaran dari empat unit mobil damkar yang ada, hanya tiga yang laik beroperasi dan satunya rusak. Mobil damkar yang rusak tersebut, saat ini mangkrak dan terparkir di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Banjarnegara (BPBD). Tak hanya itu, dikatakan Kepala Bidang Pemadam Kebakaran Satpol PP Banjarnegara Praja Dwi Ananta, saat ini pihaknya masih kekurangan personel. SIDAK : Memasuki musim kemarau, Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono melakukan sidak untuk mengecek kesiapan armada Damkar (Darno/Radarmas) "Saat ini hanya tujuh personal dan kalau melihat musibah kebakaran yang kerap terjadi di wilayah, jumlah ini masih kurang," ujarnya. Menurutnya, pihaknya membutuhkan tambahan kendaraan lagi terutama untuk ditaruh di dekat wilayah yang rawan kebakaran. "Kami sudah mengajukan ke BKD untuk penambahan tenaga untuk operasional kegiatan," ungkapnya. Guna memastikan kesiapan tim pemadam kebakaran meghadapi musim kemarau, Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono pun melakukan sidak untuk melihat kesiapan mobil damkar. Ia juga mengecek peralatan secara detail, terutama kelaikan mobil dan peralatan pendukungnya. Tak hanya itu, bupati juga melanjutkan sidak ke BPBD untuk mengecek kondisi mobil damkar yang rusak. "Saya minta segera lakukan perbaikan mobil yang tidak bisa dipakai karena rusak. Hal ini penting agar ketika terjadi kebakaran, kita siap membantu warga yang terkena musibah," pintanya. Dikatakan, selain untuk mengecek kesiapan armada Damkar, juga bertujuan untuk mengecek perlengkapan dan kesiapan personel yang menjadi operatornya. Sebab selain armada yang layak, kesiapan mausia yang mengoperasikan juga tidak kalah pentingnya. “Kami berharap semua fasilitas yang ada harus benar-benar siap sehingga jika dibutuhkan tidak ada lagi alasan. Apalagi saat ini berdekatan dengan musim kemarau panjang. Kita harus waspada untuk mengantisipasi kebakaran,” paparnya. (nun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: