Pasar Karangkobar Banjarnegara Ditarget Rampung Oktober

Pasar Karangkobar Banjarnegara Ditarget Rampung Oktober

Sediakan 1.134 Lapak BANJARNEGARA – Pembangunan Pasar Karangkobar ditargetkan rampung bulan Oktober mendatang. Nantinya, pasar yang menelan anggaran Rp 9,8 miliar dari DAK itu akan menyediakan 1.134 petak untuk menampung pedagang. Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM Banjarnegara, Hari Arumbinuko menjelaskan, dari 1.134 petak, 520 petak di bangunan induk dan 614 petak di bangunan baru yang menempati bekas terminal. Dari jumlah tersebut, diharapkan mampu menampung semua pedagang. “Kalau petak yang ada bisa menampung, nantinya tidak ada lagi pedagang yang berjualan di luar pasar,” tegasnya, Jumat (12/8). Pasar-Karangkobar-Ditarget-Rampung-Oktober Dia menjelaskan, pembangunan Pasar Karangkobar saat ini sudah mulai tahap akhir. Meski demikian, pihaknya mulai melakukan persiapan penempatan pedagang sejak dini. “Saat ini, kami mulai menyusun rencana penempatan pedagang, dari mulai sosialisasi dan perisapan lainnya. Hal ini dilakukan agar saat pasar sudah selesai, pedagang bisa langsung menempati,” jelasnya. Untuk penempatan pedagang, nantinya akan diatur berdasarkan zonasi komoditas yang dijual. Diharapkan, hal ini akan mempermudah pembeli. Sementara untuk penempatan pada petak yang disediakan, dilakukan dengan cara pengundian. “Teknisnya, nantikami undang para pedagang sayur untuk mengambil undian nomor petak,” kata dia. Menurut dia, nantinya pedagang yang akan menempati pasar induk dikhususkan kepada pedagang yang sudah memiliki hak pakai. Sedangkan untuk bangunan baru, diprioritaskan yang memiliki Surat Keterangan Usaha (SKU). Pihaknya bersama pengelola pasar juga telah melakukan studi banding penataan pedagang ke Pasar Sidadadi Kabupaten Cilacap. Untuk pembanding, juga akan meninjau penataan pedagang di Pasar Legi, Temanggung. “Kami berharap hasil dari studi banding, bisa melihat penataat pedagang yang baik dan bisa diterapkan di Pasar Karangkobar,” imbuhnya. (uje)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: