Awak Angkutan Banjarnegara Mogok Massal

Awak Angkutan Banjarnegara Mogok Massal

Protes Jalan Rusak Parah BANJARNEGARA - Awak angkutan yang tergabung dalam Paguyuban Angkutan Penumpang Banjarnegara - Punggelan - Wanadadi (PAP Barapundi) yang jumlahny amencapai 42 unit, Senin (16/5) kemarin mogok massal. Aksi ini dipicu jalur trayek mereka rusak parah. Suyatno, perwakilan dari PAP Barapundi mengatakan, aksi mogok ini dipicu keresahan awak angkutan. Menurut dia, kerusakan jalan yang parah tak hanya membuat penumpang tidak nyaman. Namun juga memberatkan awak angkutan. "Per dan as roda menjadi sering patah. Sehingga membuat pengeluaran untuk onderdil naik 60 persen," ujarnya. Aksi ini juga dipicu keprihatinan seringnya terjadi kecelakaan. "Kami berharap jalan segera diperbaiki dan kelasnya ditingkatkan. Sebab sering sekali terjadi kecelakaan," ungkapnya. Dia menjelaskan, saat ini jumlah mikrobus anggota PAP Barapundi sebanyak 42 unit. Sedangkan yang beroperasi sebanyak 35 unit. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Banjarnegara, Tursiman mengatakan, awak angkutan tidak melaksanakan mogok total. Sebab pada pagi harinya, mereka mengantarkan anak-anak sekolah. "kami cek ke Terminal Banjarnegara pada pagi harinya masih ada yang beroperasi," jelasnya. Camat Wanadadi, Siti Yanuariah mengatakan, untuk sementara jalan diurug dengan pasir dan batu (sirtu) dan diratakan dengan alat berat. Meskipun tidak menyelesaikan masalah, pengurugan dengan sirtu ini diharapkan mengurangi jalan yang tidak rata. Dan pada hari pertama, (16/5), sirtu yang didatangkan ke lokasi baru tiga rit. "Rencananya lima rit. Tapi karena hujan, pengambilan sirtu di depo hanya bisa tiga rit," jelasnya di lokasi. Pengurugan dengan sirtu ini akan dilanjutkan hari ini. Dan selama dalam pekerjaan darurat ini, jalan ditutup untuk kendaraan roda empat. (drn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: