Warga Adipala Coba Akhiri Hidup Dengan Menebas Tangan Sendiri, Ini Penyebabnya

Warga Adipala Coba Akhiri Hidup Dengan Menebas Tangan Sendiri, Ini Penyebabnya

PERTOLONGAN : Kondisi korban saat mendapat pertolongan pertama sebelum dirujuk ke RS Siaga Medika, Senin (4/7). (JULIUS/RADARMAS) Terdapat Tiga Luka Sabetan Golok CILACAP - PYO (30), warga Adipala mencoba mengakhiri hidupnya dengan cara menebas pergelangan tangan kirinya hingga 3 kali menggunakan golok, Senin (4/7). Upaya itu diduga lantaran korban mengalami depresi karena mengurus keluarga yang mengalami gangguan jiwa atau ODGJ. Diketahui korban tinggal hanya berdua dengan adiknya yang ODGJ, karena orang tua keduanya tinggal dengan kakak tertua, sehingga terpaksa PYO yang mengurus adiknya. "Korban yang sehari-hari mengurus adiknya ODGJ hampir 20 tahun," jelas Kepala Desa Karangsari Nasukin kepada Radarmas. Diduga karena depresi mengurus adiknya hampir 20 tahun, sehingga membuat korban tidak bisa bersosialiasi bahkan belum sempat untuk menikah akhirnya mencoba bunuh diri. "Depresi, sehingga mencoba memotong pergelangan tangannya, didapati 3 luka sabetan golok cukup dalam," lanjut Nasukin. Saat ini pihak Pemerintah Desa Karangsari membawa korban ke Rumah Sakit Siaga Medika Banyumas untuk penanganan lebih lanjut. "Akan dilakukan operasi, Alhamdullilah korban punya KIS jadi meringankan," tambah Nasukin. https://radarbanyumas.co.id/pasang-cincin-di-alat-vital-pria-ini-panggil-petugas-damkar-cilacap/ Ada indikasi korban juga mengalami gangguan kejiwaan. Keterangan tersebut didapat dari tetangga korban yang sering memergoki korban berbicara sendiri. "Kata tetangga sempat ngomong sendiri, tapi saat ini kita fokuskan untuk pengobatan pergelangan tanganya dulu," pungkas Nasukin. (jul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: