Warga Kawunganten Tulis Kalimat Satire di Rumahnya Akibat Kecewa Karena Bantuan Pemerintah Dinilai Tidak Tepat

Warga Kawunganten Tulis Kalimat Satire di Rumahnya Akibat Kecewa Karena Bantuan Pemerintah Dinilai Tidak Tepat

SATIRE : "Umaeh Wong Sugih" milik Asep sindir Pemerintah. (YULIUS/RADARMAS) CILACAP - Seorang warga di Dusun Kramasari, Kecamatan Kawunganten, Asep mengkritik pemerintah terkait pemberian bantuan dari pemerintah yang dinilai tidak tepat sasaran. Dalam aksinya Asep memasang tulisan Omaeh Wong Sugih, atau yang diartikan sebagai rumah orang kaya pada tembok rumahnya, Jumat (13/05) lalu. Buruh serabutan dengan 3 orang anak itu menilai pemeritah dalam memberikan bantuan tidak tepat sasaran. Mulai dari program keluarga harapan sampai bantuan langsung tunai, seperti BLT minyak goreng. "Belasan tahun saya tinggal di sini kok nggak sama sekali dapat bantuan. Padahal informasinya di sana-sini ada bantuan," keluh Asep. Dia mengaku pernah dapat bantuan dulu satu kali. Itu saja harus demo terlebih dulu ke Kepala Dusun. Selanjutnya belum pernah dapat bantuan hingga sekarang. "Dulu dapat sembako sekali itu saja, kita harus demo dulu ke Pak Kadus. Sampai sekarang nggak pernah dapat bantuan lagi," lanjut Asep. https://radarbanyumas.co.id/demi-bansos-rp-500-ribu-warga-rela-datang-sejak-06-30-pagi-ke-kecamatan-sumpiuh/ Dia berharap, pemerintah diminta ikut turun tangan memeriksa sejumlah data. Agar ia dan sejumlah warga prasejahtera tidak luput dari pendataan, sehingga pendataan keluarga penerima manfaat dapat dilakukan dengan teliti dan tepat sasaran. "Pemerintah harus turun tangan, agar pendataan keluarga penerima manfaat tepat sasaran," pungkas Asep. (jul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: