Konservasi Penyu Pantai Sodong Cilacap Jadi Wisata Edukasi

JADI WISATA : Tempat konservasi Penyu Nagaraja, Cilacap. (*RAYKA/RADARMAS) CILACAP - Pegiat lingkungan dan sejumlah elemen masyarakat di Kabupaten Cilacap, terus berupaya melestarikan lingkungan hidup, termasuk menyelamatkan spesies satwa langka, salah satunya hewan penyu. Kegiatan konservasi dilakukan di pesisir selatan Kabupaten Cilacap, di wilayah Pantai Sodong, Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala. Jenis penyu yang saat ini masih terus dilakukan upaya konservasi adalah spesies Penyu Lekang (Lepidochelys olivaceae). Ketua Kelompok Konservasi Penyu Nagaraja Cilacap, Jumawan mengatakan, saat ini kondisi pandemi berdampak besar bagi pengelolaan konservasi tukik dan penyu. Namun, saat ini tempat konservasi tersebut sudah dibuka dan kembali menjadi tenpat wisata edukasi bagi masyarakat. "Sebagian operasional pengelolaan konservasi penyu dan tukik ini memang berasal dari sumbangan para pengunjung. Kami tidak mematok tiket, hanya menyediakan tempat donasi," katanya. Menurutnya, semasa pandemi sebetulnya pihaknya cukup kesulitan pembiayaan. Karena biasanya ditopang adanya pengunjung yang datang berdonasi. https://radarbanyumas.co.id/puluhan-ekor-tukik-dilepaskan-di-wilayah-konservasi-penyu-kebumen-kali-buntu-disiapkan-jadi-wisata-internasional/ Pihaknya pun lebih fokus pada penyelamatan telur sampai penetasan. Proses penetasan dari telur membutuhkan waktu sekitar 45-49 hari. Saat ini, kelompok Nagaraja memiliki empat sarang yang digunakan penetasan telur penyu. "Namun Kelompok Konservasi Penyu Nagaraja tetap konsisten untuk melaksanakan upaya konservasi. Jangan sampai penyu khususnya Lekang yang masih banyak di perairan Cilacap menjadi punah," ujarnya. (ray)

Sumber: