UPPD Samsat Cilacap Sukseskan Gerakan "Jateng Ayo Berbagi"

CILACAP - Sukseskan program Jateng Ayo Berbagi UPPD Cilacap laksanakan beberapa kegiatan bersama dengan Dharma Wanita Persatuan UPPD Cilacap dengan memberikan bantuan beasiswa kepada pelajar SD, SMP dan SMA yang orang tuanya meninggal akibat Covid 19 dan mengapresiasi tenaga kesehatan dengan memberikan penghargaan tali asih yang selama ini mereka membantu UPPD Samsat dalam masa pandemi covid yakni tenaga kesehatan dari UPTD Labkesda Dinas Kesehatan Cilacap, tenaga kesehatan RS Annisa dan tenaga kesehatan dari PMI. Disamping itu sebagai bentuk kepedulian sosial dilakukan kegiatan donor darah oleh sejumlah 33 orang karyawan karyawati UPPD Cilacap di kantor PMI Gumilir Cilacap. https://radarbanyumas.co.id/jaring-pendonor-plasma-konvalesen-dengan-gedor-lakon/ "Kami memberi perhatian kepada para pelajar yang orangtuanya meninggal karena covid dan sangat mengapresiasi para tenaga kesehatan yang selama ini membantu kami, semoga hal tersebut dapat bermanfaat, selain itu 33 karyawan kami melakukan donor darah sebagai bentuk kepedulian sosial." Ujar Kepala UPPD Samsat Cilacap Alimin Suprayitno, SH, M.Si Acara penyerahan bantuan beasiswa dan penghargaan tali asih kepada tenaga kesehatan dilaksanakan setelah upacara peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke 76, Selasa 17 Agustus kemarin yang dilaksanakan melalui daring. Selain itu Karyawan - Karyawati UPPD Cilacap beserta anggota Dharma Wanita Persatuan UPPD Cilacap memborong jajanan pedagang kaki lima yang ada di sekitar kantor UPPD Cilacap Jalan Kauman no 11 Sidanegara Cilacap Tengah berupa ketoprak, nasi kebuli, nasi sop, batagor dan memborong produk UMKM Cilacap yakni jajanan Kremesku dan Lumpia jamur,Selasa (17/08) Kemarin. Tidak sampai disitu saja pihak UPPD Cilacap juga memborong bahan kebutuhan pokok dan sayur mayur ke warung- warung yg ada di dekat kantor untuk dibuat paket sembako yang dibagikan ke 20 warga masyarakat sekitar kantor yang terdampak covid antara lain buruh pelabuhan, nelayan, juru parkir, tukang sampah dan juru masak warung. "Kami memborong makanan dan jajanan ringan sekitar kantor juga sembako untuk dibagikan kepada warga sekitar kantor yang terdampak Covid," Pungkas Alimin Suprayitno.(*)

Sumber: