Membengkak, Belanja Pegawai Pemkab Cilacap Melonjak Rp 355 M, Dialokasikan Untuk CPNS dan PPPK 2022

Membengkak, Belanja Pegawai Pemkab Cilacap Melonjak Rp 355 M, Dialokasikan Untuk CPNS dan PPPK 2022

MEMBENGKAK: Belanja pegawai dipastikan bisa membengkak hingga Rp 355 miliar, jika total 6.219 formasi CPNS dan PPPK terisi pada 2022. CILACAP - Pemkab Cilacap mengusulkan pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021 sebanyak 6.096 formasi. Yang dikabulkan 5.730 formasi. Akibatnya, belanja pegawai pun membengkak. https://radarbanyumas.co.id/investor-gelontor-dana-rp-108-miliar-bupati-jangan-takut-ke-cilacap/ Sekretaris Daerah Kabupaten Cilacap Farid Ma'ruf mengatakan, hal ini sudah dihitung oleh BKPPD. "Jika formasi sebanyak 6.219 ini terisi, baik PPPK maupun CPNS, (harus ada) Rp 355 miliar. Itu yang dibutuhkan untuk menggaji 6.219 pegawai untuk satu tahun di 2022," kata Farid, Selasa (1/6). Pemkab berharap akan ada DAU (Dana Alokasi Umum) tambahan pada 2022 nanti. "Kalau tidak ada DAU tambahan akan berat sekali. Nanti belanja modalnya nol," imbuhnya. Dia menambahkan, pengumuman pendaftaran CPNS dan PPPK sebenarnya memang dijadwalkan pada Senin 31 Mei hingga 13 Juni. Tetapi ditunda karena harus menunggu keputusan dari pusat. "Ini belum ada jadwal dari pusat. Kita masih nunggu," terangnya. Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cilacap Warsono mengatakan, penjadwalan itu bersifat tentatif yang menjadi kewenangan pemerintah pusat. "Penjadwalan tentatif, artinya itu masih bisa berubah. Sebenarnya tidak ada penundaan karena sampai sekarang belum ada apa-apa. Itu (penjadwalan) dari Webinar. Bukti fisik surat belum ada," ungkapnya. (nas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: