Ahli Epidemiolog: Varian Covid-19 B1617 yang Sudah Ada di Cilacap Lebih Menular Lebih Fatal

Ahli Epidemiolog: Varian Covid-19 B1617 yang Sudah Ada di Cilacap Lebih Menular Lebih Fatal

Varian jenis baru covid-19 B1617 yang sudah ada di Cilacap mengundang perhatian banyak pihak. Ahli Epidemiolog Lapangan Unsoed dr Yudhi Wibowo MPH mengatakan, varian covid dari India ini terbagi dalamk 3 jenis, tipe 1, tipe 2, dan tipe 3. "Berdasarkan informasi yang saya peroleh, dari penelitian awal ini lebih mudah menular dan lebih fatal akibatnya," katanya. https://radarbanyumas.co.id/rsud-cilacap-tutup-layanan-poli-rawat-jalan-hari-ini-dan-besok-32-nakes-masih-tunggu-hasil-wgs-11-abk-masih-dirawat/ https://radarbanyumas.co.id/mobilitas-warga-cilacap-masuk-banyumas-dibatasi-asn-dari-cilacap-diminta-wfh-polri-segera-lakukan-penyekatan/ Awal mula virus ini masuk ke Cilacap, dia memprediksi bahwa isolasinya akan dilakukan di kapal. Namun, lanjut Yudhi, mungkin karena kapal tidak layak serta ada yang meninggal sehingga dibawa ke RS. "Karena virus yang mudah menular, lalu APD tidak super ketat, sehingga yang merawat ini terinfeksi," ujarnya. Ia melanjutkan, belajar dari kasus tersebut, maka dia mendorong yang seharusnya dilakukan oleh Pemerintah adalah melakukan pembatasan antar daerah terlebih dahulu. "Seharusnya memang ada pembatasan. Yang masuk dari Cilacap harus di tes. Harus ada pembatasan pergerakan dari dan ke Cilacap sementara waktu," kata dia. Selain itu, untuk Nakes Cilacap yang telah terkonfirmasi itu harus diisolasi terpusat. Yang tentu dengan APD yang superketat. "Prinsipnya yang sakit segera dipisahkan, dipastikan sembuh," imbuhnya. (mhd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: