Perceraian Meningkat di Cilacap, 16 Janda Baru Setiap Harinya, Total Setahun 6.154 Perceraian Diputus Pengadi

Perceraian Meningkat di Cilacap, 16 Janda Baru Setiap Harinya, Total Setahun  6.154 Perceraian Diputus Pengadi

ONLINE: Mendaftarkan gugatan cerai di Cilacap saat ini cukup melalui aplikasi secara online. NASRULLOH/RADARMAS Sedikitnya, ada janda baru di Kabupaten Cilacap setiap 90 menit atau satu setengah jam sekali. Ini tidak lain disebabkan kasus perceraian yang terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. https://radarbanyumas.co.id/1-998-kasus-perceraian-masuk-tahun-2020-cerai-gugat-lebih-banyak-dari-cerai-talak/ Berdasarkan data dari Pengadilan Agama (PA) Cilacap, selama tahun 2020 terdapat 6.154 kasus perkara perceraian yang diputus PA Cilacap. Dengan rincian cerai gugat sebanyak 4.406, dan cerai talak sebanyak 1.748 perkara. Dari jumlah tersebut, artinya jika dibagi 365 hari (setahun) terdapat 16 janda baru setiap harinya di Cilacap, atau satu setiap setengah jam sekali. Jika dibandingkan tahun sebelumnya atau tahun 2019, jumlah kasus perceraian tahun 2020 mengalami penurunan. Data dari PA menyebutkan, total kasus perceraian 2019 sebanyak 6.475 dengan rincian cerai gugat sebanyak 4.673 dan cerai talak 1.802 kasus. Tetapi kemungkinan bakal mengalami peningkatan di tahun 2021, di mana baru sampai Maret saja sudah terdapat 1.758 perkara yang diputuskan. Dengan rincian cerai gugat sebanyak 1.246 dan cerai talak sebanyak 512 kasus. Ketua Pengadilan Agama Cilacap Saefuddin Turmudzy MH mengatakan, secara umum setiap tahun perkara di PA Cilacap cenderung mengalami peningkatan. "Kebanyakan karena faktor ekonomi (jadi penyebab perceraian). Mungkin karena salah satu pihak tidak bisa memenuhi," kata dia setelah launching aplikasi Sikompac (sistem informasi dan komputerisasi) Pengadilan Agama Cilacap, Kamis (8/4). Dijelaskan melalui aplikasi tersebut, masyarakat nantinya tidak perlu datang ke Pengadilan untuk mendaftarkan perkara melalui aplikasi tersebut. Nantinya masyarakat bisa memantau biaya, kapan sidang, kapan perkara diputus, dan kapan produk akhir dari PA Cilacap seperti akta cerai atau putusan bisa diambil. Ini karena pihaknya bekerja sama dengan Kantor Pos yang nantinya bisa langsung mengirim akta cerai tersebut ke rumah para pihak terkait di alamat masing-masing. "Ini akan memangkas biaya cukup banyak, dan juga menghindari kerumunan," pungkasnya. (nas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: