Warga Tunggu Kelanjutan JLLS

Warga Tunggu Kelanjutan JLLS

PENGHUBUNG : Jembatan Citanduy penghubung Kecamatan Kedungreja dan Gandrungmangu, akan menjadi bagian JLLS. Namun hingga saat ini belum ada kejelasan kelanjutan JLLS di Kabupaten Cilacap. HARYADIN/RADARMAS KEDUNGREJA - Kelanjutan pembangunan Jalan Lingkar Selatan Selatan (JLSS) yang melewati Kabupaten Cilacap, hingga kini belum ada kejelasan. belum ada kabar terbaru. Saat ini warga dan Pemerintah Kabupaten Cilacap belum mengetahui secara pasti kapan pembangunan jalan dilanjutkan, setelah sebelumnya selesai membangun di Kecamatan Kedungreja. "Baru jalan ini yang rampung dan sudah mulus seperti jalan nasional," ujar Wardi, salah satu warga Desa Kaliwungu Kecamatan Kedungreja, Kamis (22/11). Dia mengatakan, jalan tersebut sebenarnya sudah membuat wilayah sekitarnya lebih semarak. Kini sudah banyak berdiri bangunan usaha dan rumah warga. Jauh berbeda ketika JLLS belum merambah Desa Kaliwungu. Sebelum jalan dibangun, Pemerintah Kabupaten Cilacap membangun jembatan di atas Sungai Citanduy yang menghubungkan Desa Kaliwungu dengan Cisumur Kecamatan Gandrunmangu. "Sini dulunya sangat terpencil. Tapi Desa Cisumur masih seperti dulu karena jalan belum dibangun," ungkapnya. Dia mengaku heran karena pembangunan JLLS belum selesai tapi sudah ada agenda baru berupa jalan tol. Bahkan dia sempat mendengar sudah ada penentuan lokasi di beberapa desa. Dia ragu kalau JLLS ini akan dilanjutkan lagi. "Belum selesai tapi kok mau bangun tol," kata dia. Camat Kedungreja, Agus Supriyono mengatakan, dirinya belum mendengar kabar lebih lanjut pembangunan JLLS. Menurut dia, tahun lalu sudah ada anggaran untuk melanjutkan proyek tersebut. Kepastian tersebut bahkan sudah dimunculkan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Cilacap. Namun tahap selanjutnya berupa tender dan lainnya belum ada perkembangan lagi. "Dalam Musrenbang tahun lalu sudah ada kabar dana siap. Tapi kita belum tahu persis," kata dia. Dia memastikan jalan yang sudah dibangun itu berada di Kecamatan Kedungreja dan belum merambah ke Gandrungmangu. Panjangnya kurang lebih mencapai 8 KM. Dia memastikan, jembatan penghubung Kecamatan Kedungreja dan Gandrungmangu menjadi satu bagian dari JLSS. "Di Kedungreja memang hanya itu. Kalau jembatan belum termasuk walau nantinya jadi bagian dari itu (JLLS)," ujarnya. Jika jalur ini terwujud, akan memperpendek waktu tempuh antara Kecamatan Kedungreja dengan pusat Kota Cilacap. Dia memperkirakan waktu tempuh akan lebih cepat sekitar 20 menit. Ini ditunjang dengan jalan hotmix yang setara dengan jalur lingkar selatan nasional. (har/din)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: