Cilacap Titik Start Ke-13 ETK

Cilacap Titik Start Ke-13 ETK

SERAH TERIMA : Prosesi serah terima tunas kelapa dalam rangka peringatan 57 tahun Gerakan Pramuka tingkat Jawa Tengah. RAYKA DIAH/RADARMAS CILACAP - Kabupaten Cilacap menjadi titik start Estafet Tunas Kelapa (ETK) ke-13 dari 14 start titik Kwartir Cabang kabupaten/kota. Untuk selanjutnya, ETK menuju satu titik di Kabupaten Tegal sebagai pusat peringatan 57 tahun Gerakan Pramuka tingkat Jawa Tengah. Dari pantauan Radarmas Selasa (4/9), sebelum ratusan peserta ETK dilepas secara simbolis oleh Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji, terlebih dahulu digelar apel besar peringatan Hari Pramuka ke-57 di lapangan Krida Bangga Mbangun Desa. Upacara berlangsung khidmat dan penuh keheningan. Sayangnya, empat peserta apel harus dibopong keluar barisan karena pingsan. Bupati Tatto Suwarto Pamuji mengatakan, Hari Pramuka yang ke-57 menjadi perekat pemersatu NKRI. Jika untuk pemersatu, artinya Pramuka iti tidak bisa terkotak-kotak dan terpecah-pecah. "Melalui momentum Hari Pramuka menjadi sarana kaderisasi pemimpin ke depan. Pemimpin yang bisa mempersatukan NKRI,"ujarnya. Bupati berharap para calon pemimpin yang ingin menjadi anggota DPR, bupati semuanya harus yang sudah pernah jadi Pramuka berjiwa pemersatu. "Jadi anak-anak Pramuka harus mempunyai sertifikat sebagai Pramuka terlatih. Bukan Pramuka-Pramukaan," kata Tatto. Ketua Dewan Kerja Kabupaten Cilacap, Menurut Ahmad Maftuh mengatakan ETK kali ini bertujuan untuk lebih memasyarakat kembali. "Hal ini bertujun untuk memperlihatkan bahwa Pramuka merupakan wujud gotong-royong, saling bahu-membahu. Ini diharapkan dapat menjadi contoh untuk warga Cilacap," ujarnya. Menurut dia, ETK bukan hanya sekedar pawai, namun juga melakukan kegiatan kemanusiaan. "Tadi kita juga melakukan aksi pramuka peduli, melakukan pengumpulan dana sebesar Rp. 7.500.000 di Cilacap Tengah untuk membantu saudara kita di Lombok," jelasnya. (yda/ray/din)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: