2019, Pemkab Efektif Gunakan e-Budgeting

BIMTEK : Perwakilan SKPD mengikuti Bimbingan Teknis entry data pada aplikasi e-planing, Kamis (23/8). NASRULLOH/RADARMAS CILACAP-Dalam upaya mencegah kegiatan siluman, atau kegiatan yang tidak ada di perencanaan, tetapi muncul di penganggaran, perlu dilakukan pengembangan dan implementasi aplikasi e-planing yang terintregasi dengan e-budgeting. Kepala Bidang Anggaran Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Anggaran Daerah (BPPKAD) Kabupaten Cilacap, Sapta Giri Putra mengatakan, ini juga merupakan tindak lanjut Memorandum of Understanding (MoU) Pemerintah Kabupaten dan Kota di Provinsi Jawa Tengah dengan Gubernur Jawa Tengah dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menyusun Rencana Aksi (Renaksi) pemberantasan korupsi. "Implementasi ini merupakan lanjutan dari Rencana Aksi (Renaksi) program pemberantasan korupsi terintregasi Pemkab Cilacap tahun 2018," jelasnya saat melakukan Bimbingan Teknis Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), di Fave Hotel, Kamis (23/8). Dijelaskannya, dengan cara ini tidak akan ada kegiatan yang tidak ada di dokumen perencanaan kemudian muncul di penganggaran. Dengan kata lain, tidak akan ada kegiatan yang tiba-tiba muncul, atau kegiatan siluman. Pemkab Cilacap sebenarnya sudah menerapkan e-budgeting sejak 2014, dan e-planing 2016, cuma masih berdiri sendiri-sendiri, belum terintregasi. (nas)

Sumber: