Cuaca Ekstrim, Sapi Mati Mendadak

Cuaca Ekstrim, Sapi Mati Mendadak

EKSTREM : Peternak sapi di Kecamatan Binangun was-was dengan cuaca ekstrem karena sudah ada beberapa ekor sapi yang mati mendadak.RAYKA/RADARMAS CILACAP – Para peternak dan pedagang hewan korban harus kerja ekstra untuk membuat hewan piaraanya sehat. Pasalnya cuaca ekstrim membuat sejumlah sapi flu dan bahkan ada yang mati mendadak. "Biasanya demam sampai tiga hari pasti sudah kembali pulih, tapi ini ini baru sehari sudah langsung mati," kata Sukim, peternak sapi kemarin Adanya sapi yang mati mendadak ini juga diungkapkan mantri hewan di Kecamatan Binangun, Taufik Hidayat. Dikatakannya, dia dan tim sudah beberapa kali menemukan kasus yang serupa. Dia menemukan tiga sapi di Kecamatan Binangun yang mengalami demam tinggi. Selain demam, pihaknya juga menemukan sapi dengan luka di sekitar mata dan telinga. Juga banyak sapi ditemukan dalam kondisi hidung berlendir karena flu. “Luka tersebut bukan menjadi masalah serius. Penyebabnya debu maupun pakan yang tercemar,” terangnya. Menurutnya, peternak harus menangani kondisi ini secepatnya. Untuk menghindari dampak cuaca ekstrim pihaknya menghimbau kepada para peternak supaya memberikan vitamin ke hewan kurban. Karena cuaca yang saat ini kurang baik. (ray)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: