Rencana PHK PT PBAS Mental Lagi
RUNDING - Perwakilan PUK SPKEP Patra Scaffolding PT PBAS Cilacap sedang berunding Selasa (7/8). ISTIMEWA CILACAP- Rencana Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) 118 pekerja PT Patra Badak Arun Solusi (BAS) mental lagi. Pertemuan PT PBAS dengan Serikat Pekerja Kimia, Energi, Pertambangan, Minyak dan Gas Bumi dan Umum (SKEP) Patra Scaffolding PT PBAS hingga kemarin belum menemui suatu titik temu. PHK yang akan dilakukan karena volume pekerjaan menurun ini sudah beberapa kali dilakukan perundingan. Bahkan perundingan juga melibatkan Pemkab Cilacap. Namun rencana PHK ini belum mencapai kata sepakat antara pengusaha dengan pekerjanya. Ketua Pimpinan Unit Kerja (PUK) SPKEP Patra Scaffolding PT PBAS, Saliman menyatakan pihaknya mengusulkan alternatif agar tidak perlu menempuh jalur PHK. Pertama, semua pekerja tetap dipekerjakan kembali. Kedua, untuk mengatasi permasalahan volume pekerjaan, pekerja dipekerjakan secara bergilir sesuai kebutuhan. Itu berlaku bukan hanya untuk anggota SPKEP, tetapi juga berlaku untuk seluruh karyawan PT PBAS Patra Scaffolding sebagai resiko akibat berkurangnya volume kerja, sebagai bentuk implementasi azas keadilan. "Kami siap menerima konsekuensi no work no pay. Bilamana selama empat bulan sesuai informasi dari PT. PBAS pusat adanya pengurangan volume kerja dan ada pekerja yang siap di PHK dengan alasan apapun termasuk mengundurkan diri, PT. PBAS bersedia memberikan pesangon sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku, bukan berdasarkan alasan yang ada,” terangnya (nas)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: