Cilacap Paling Banyak Kekurangan Kuota Peserta Didik

Cilacap Paling Banyak Kekurangan Kuota Peserta Didik

CILACAP - Di bagian lain, Kabupaten Cilacap menjadi yang paling banyak kekurangan kuota peserta didik untuk jenjang SMA dan SMK di banding Banyumas, Purbalingga dan Banjarnegara. Total ada 17 sekolah kuotanya belum terpenuhi sampai pengumuman paling akhir Rabu (11/7) malam. Dari data BP2MK Wilayah V Banyumas di Kabupaten Cilacap ada 783 kuota peserta didik yang masih kurang dari 14 SMAN, dan 98 peserta didik dari 4 SMKN. Ketua Panitia PPDB 2018 SMAN 3 Cilacap, Nur Hidayat mengatakan sekolahnya termasuk salah satu SMAN yang mampu memenuhi kuota peserta didik bersama 4 SMAN lainnya. Sementara 13 SMAN lainnya sepengetahuannya masih kekurangan kuota peserta didik. "Rabu (11/7) kemarin kami juga belum berani sosialisasi," katanya ketika ditemui Radarmas, Kamis (12/7). PENGUMUMAN : Setelah agak molor, akhirnya orang tua dan wali murid sudah bisa melihat pengumuman hasil PPDB, Kamis (12/7). (YUDHA/RADA BANYUMAS) Operator PPDB SMA tingkat Kabupaten Cilacap, Puput Wantorojati mengatakan, berkumpulnya orangtua di aula SMAN 1 Cilacap, Rabu (11/7) bukanlah kegiatan pengumuman. Itu hanya sebatas sosialisasi kepada orangtua yang nama anaknya masih masuk sebagai calon peserta didik SMAN 1 di dalam jurnal sampai Rabu (11/7). Kehadiran para orangtua tersebut juga bukan undangan dari pihak sekolah melainkan dari awal sudah diberitahukan kepada pendaftar agar datang ke sekolah pada hari Rabu (11/7) jika nama anaknya masih bertahan dalam jurnal. Kepala Seksi SMA Balai Pengendali Pendidikan Menengah Khusus (BP2MK) Wilayah V Banyumas, Yuniarso K. Adi ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut menegaskan sekolah tidak boleh melakukan pengumuman. Termasuk sosialisasi sekalipun. Mereka dilarang mendahului pengumuman dari provinsi. (yda/dis)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: