Waspadai KTP dan SIM Palsu

Waspadai KTP dan SIM Palsu

Polisi Buru Pelaku Lain Pemalsu Dokumen CILACAP-Terkait terungkapnya jaringan pemalsu dokume palsu, aparat meminta masyarakat berhati-hati. Sebab bukan tidak mungkin pembuat dokumen palsu itu merupakan jaringan besar yang menerima order untuk pembuatan dokumen resmi namun palsu. Sebab dari barang bukti yang diperoleh polisi, pelaku mempunyai cap kepolisian serta Dinas Pendidikan serta instasi yang lain. Barang bukti itu, bisa menjadi indikasi pelaku kemungkinan besar sudah ahli membuat dokumen yang sangat mirip dengan aslinya dan tidak mudah dibedakan. Hanya kalangan tertentu saja yang bisa membedakan antara yang asli dan yang palsu. BARANG BUKTI : Barang bukti sejumlah ijazah palsu yang dibuat oleh para tersangka yang sudah tertangkap.ISTIMEWA Camat Kroya, Drs Muhamad Najib MSI, meminta warga berhati-hati jika ada pihak yang menawarkan jasa untuk membuat dokumen tertentu dengan cara yang cepat atau tidak wajar. “Atau justru memanfaatkan pihak tertentu yang bisa memalsukan dokumen. Sebab hal itu bisa terjerat dengan masalah hukum terkait pemalsuan dokumen,”kata dia menanggapi adanya oknum perangkat desa yang justru menjadi mediator terkait dokumen palsu. Dia mengingatkan, sebagai aparatur negara harusnya perangkat desa mampu mencegah adanya pemalsuan atau penyalahgunaan dokumen. Bukan malah sebaliknya menjadi mediator hanya untuk mendapatkan imbalan yang tidak sepadan dengan resikonya. “Ingat sumpah dan betapa beratnya saat menjadi seorang perangkat desa. Persaingan yang ketat dan usaha yang sangat berat,”tandas dia. Apalagi di tengah persoalan blangko e-KTP yang tak kunjung beres, aksi para pembuat dokumen palsu semakin leluasa. Masyaraat jangan sampai menjadi korban hanya karena ingin cepat mendapatkan apa yang diinginkan. “Ini menjadi pelajaran bagi semua perangkat agar tidak main-main dengan pelayanan dan pembuatan dokumen Negara,”tandas dia. Kapolsek Kroya, AKP AM Suryo Probo mengatakan, kasus tersebut terus didalami. Sebab bukan tidak mungkin melibatkan pihak-pihak terkait yang ikut bermain. “Arahan Pak Kapolres kami terus dalami pemalsuan dokumen ini untuk memastikan tidak ada pihak lain yang menjadi korban atau bahkan menjadi bagian dari kejahatan pemalsuan dokumen,”kata dia.(yan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: