Jalan Nasional di Majenang Terendam Banjir

Jalan Nasional di Majenang Terendam Banjir

MAJENANG - Jalan nasional yang melintas di Kecamatan Majenang, terendam banjir saat hujan deras turun. Penyebabnya, karena saluran drainase yang ada tidak mampu menampung debit air dari perbukitan yang banyak berada di sisi utara jalan nasional. Seperti yang terpantau Radarmas, titik yang kerap terendam banjir salah satunya ada di sekitar Tempat Pemakaman Umum (TPU) Ciguling Desa Cilopadang. Rendaman air hingga 20 cm ini selalu muncul tiap kali hujan datang. "Jalan mudah sekali terendam air," ujar Wawan, salah satu warga sekita TPU Ciguling. Kondisi serupa juga dikatakan oleh Tugiyono. Menurutnya, air dari atas TPU Ciguling dipastikan turun ke saluran drainase. Sayangnya, saluran tersebut sangat kecil dan dangkal akibat tertutup lumpur. Akibatnya, air akan meluap ke jalan nasional. "Kedalaman saluran tinggal separo karena tertutup lumpur hingga air naik ke jalan," katanya. Dia mengatakan, genangan kerap kali tinggi dan mengganggu kendaraan. Terlebih lagi mereka yang menggunakan roda 2. Tidak jarang dia bersama warga setempat harus membantu mendorong motor karena mesin mogok terkena air banjir. Sementara kendaraan roda 4 harus memperlambat lajunya. "Di bawah genangan ada lubang. Jadi harus hati-hati," katanya. Dalam kesempatan terpisah, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) Jateng wilayah Wangon sampai ke batas Jawa Barat, Eddy Syahputra mengatakan, genangan muncul karena saluran tidak berfungsi maksimal. Air dipastikan akan melimpas ke jalan nasional. "Penyebab genangan karena saluran air kurang lancar," katanya. (har/ttg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: