Alun-alun Wanareja Ikon Baru Keramaian Warga

Alun-alun Wanareja Ikon Baru Keramaian Warga

WANAREJA-Alun-alun Kecamatan Wanareja kini kian terbuka bagi masyarakat setempat setelah dilakukan penataan ulang. Desain fasilitas umum ini dipermak untuk mendukung beragam kegiatan masyarakat. Baik formal maupun informal. Mereka bisa melakukan berbagai aktifitas, mulai rekreasi, olah raga hingga kegiatan bersifat seremonial kenegaraan lainnya. alun-alun-wanareja-ikon-baru-keramaian-warga "Sekarang benar-benar jadi tempat terbuka untuk masyarakat luas," ujar Camat Wanareja, Bintang Dwi Cahyo, Rabu (23/11) kemarin. Dikatakannya, penataan alun-alun dilakukan beberapa waktu lalu. Mulai dengan menghilangkan jalan di bagian tengah yang selama ini menjadi ciri khas alun-alun di Pulau Jawa. Selain itu, ada jalan setapak yang berada di sisi utara, penambahan lampu penerangan dan tulisan besar berbunyi "Alun-alun Wanareja". "Jalan di tengah dihilangkan, tapi diganti dengan jalan setapak," ujarnya. Kian terbukanya Alun-alun ini ditandai dengan keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL). Pemerintah menempatkan para PKL di sisi barat dan utara. Sementara di timur, sengaja dikosongkan karena sudah ada deretan warung. Sisi timur sudah ditata sejak 2007 lalu yang difungsikan menjadi bagian dari Sub Terminal Kelas C. "PKL hanya di barat dan utara. Kalau timur sesuai dengan kesepakatan dikosongkan karena ada warung," ujarnya. Sementara sisi selatan Alun-alun, menjadi areal terlarang bagi PKL. Hal ini sesuai dengan petunjuk dari Pemerintah Kabupaten Cilacap mengingat areal ini sejak awal difungsikan menjadi Sub Terminal Wanareja. "Ini sesuai arahan dari bupati dulu waktu dalam proses perencanaan dan penataan alun-alun," katanya. Lupi, salah satu warga Desa Adimulya Kecamatan Wanareja mengaku, penataan alun-alun ini membawa pengaruh pada masyarakat. Salah satunya keberadaan fasilitas umum untuk berkumpul bersama keluarga. Tempat ini kerap dijadikan lokasi rekreasi ringan dan menghabiskan akhir pekan. Dengan adanya tulisan di sisi utara alun-alun, dia mengaku bisa menjadi penanda bagi masyarakat luar. "Bisa dibilang Wanareja punya ikon baru," katanya. (har/)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: