Bupati Tiwi Targetkan Level 1 di Akhir Tahun

DEMI LEVEL 1: Bupati Tiwi tengah memantau langsung kegiatan vaksinasi di Desa Cendana. ADITYA/RADARMAS PURBALINGGA – Status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Purbalingga, ditargetkan sudah masuk ke Level 1, sebelum akhir tahun 2021 ini. Saat ini, status PPKM di Kabupaten Purbalingga masih berada di Level 3. Hal itu diungkapkan oleh Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, saat meninjau langsung kegiatan vaksinasi di Balai Desa Cendana, Kecamatan Kutasari, Selasa (16/11). "Dalam waktu dekat, Pemkab Purbalingga harus menuntaskan terlebih dahulu berbagai persyaratan untuk turun ke PPKM Level 2," ujarnya. Dia menjelaskan, untuk mencapai ke Level 2 Kabupaten Purbalingga harus mengejar capaian target vaksinasi Covid-19 di atas 50 persen, secara umum. Serta, capaian target vaksinasi untuk kelompok masyarakat lansia harus mencapai minimal 40 persen. Secara umum, capauan target vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Purbalingga sudah 53 persen lebih. Namun, capaian target vaksinasi lansia baru mencapai 34 persen. "Mudah-mudahan dalam waktu satu minggu ini bisa kami kejar. Sehingga segera turun ke level 2,” lanjutnya. Dijelaskan, salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk percepatan vaksinasi adalah dengan melakukan vaksinasi jemput bola ke desa. "Untuk hal ini, Kepala Desa harus memiliki data masyarakat yang belum melakukan vaksinasi, terutama lansia. Sehingga, sasaran vaksinasinya jelas," jelasnya. Pemerintah Kabupaten Purbalingga juga sudah launching bus vaksinasi Kerjasama antara Polri, TNI dan Dinas Terkait. Sarana tersebut digunakan untuk jemput bola para lansia-lansia dan masyarakat yang tidak memungkinkan untuk datang ke fasilitas Kesehatan atau lokasi vaksinasi sehingga vaksinasi bisa segera mencapai target. https://radarbanyumas.co.id/satgas-mulai-monitoring-sejumlah-sd-persiapan-jelang-ptm-terbatas-di-purbalingga/ Sementara itu, vaksinasi di Desa Cendana ini merupakan pelaksanaan kegiatan percepatan vaksinasi jemput bola yang dilaksanakan oleh lintas sektoral TNI, Polri dan Dinas Kesehatan. Dalam kegiatan vaksinasi tersebut, disiapkan sedikitnya 1.000 kuota vaksin yang akan diberikan kepada masyarakat. (tya)

Sumber: