Vaksinasi Pekerja di Purbalingga Capai 80,67 persen, Tujuh Perusahaan Belum Capai 50 Persen
ENCUS: Salah seorang pekerja pabrik tengah mendapatkan vaksinasi Covid-19. ADITYA/RADARMAS PURBALINGGA - Meski kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Purbalingga melandai, tidak lantas membuat Pemkab Purbalingga terbuai. Bahkan beberapa program percepatan penanganan Covid-19 justru semakin digiatkan. Salah satunya terkait vaksinasi. Mulai dari vaksinasi umum, lansia, pelajar, hingga pekerja. Untuk vaksinasi pekerja, secara umum capaian vaksinasi Covid-19 sudah mencapai 80,67 persen. Yakni dari sekitar 40 ribu total target pekerja yang ada di Purbalingga. Namun demikian, angka tersebut harusnya bisa lebih maksimal, mengingat berdasarkan data Dinas Tenaga Kerja (Dinnaker) Kabupaten Purbalingga, ada tujuh perusahaan yang capaian vaksinasi pekerjanya masih di bawah 50 persen. Hal itu diketahui dari rekap data jumlah pekerja vaksinasi Covid-19 di perusahaan Kabupaten Purbalingga, yang dikeluarkan oleh Dinas Tenaga Kerja (Dinnaker), Jumat (5/11). "Bahkan, ada satu perusahaan yang capaian vaksinasi pekerjanya masih 18,18 persen," ujar Kepala Dinnaker Kabupaten Purbalingga Edy Suryono, yang kemarin baru dilantik menjadi Sekretaris DPRD Kabupaten Purbalingga. Diungkapkan olehnya, pihaknya juga mendata ada empat perusahaan yang capaian vaksinasi pekerjanya sudah mencapai 100 persen. Yakni Perumda Puspahastama, RSU Siaga Medika, Braling Grand Hotel by Azana dan PT Sung Chang Indonesia cabang Bobotsari. https://radarbanyumas.co.id/baru-19-195-pekerja-di-banyumas-yang-divaksin/ Dia menambahkan, Dinnaker selalu berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Purbalingga dan jajarannya terkait vaksinasi untuk pekerja. Selain itu, juga bekerjasama dengan pohak lainnya, seperti Polres Purbalingga dan Kodim 0702/Purbalingga untuk vaksinasi pekerja di Purbalingga. "Vaksinasi pekerja sanat penting untuk pemulihan perekonomian di tengah pandemi Covid-19. Jadi kami terus mendorong perusahaan untuk memberikan kesempatan kepada pekerjanya untuk mendapatkan vaksin Covid-19," tambahnya. (tya/bay) Vaksinasi Pekerja Masih Minim - PT Serayu Gas Abadi (18,18 persen) - PT Surya Indah Eyelash (30,23 persen) - PT Bima Nugraha (37,24 persen) - PMK Dua Naga (45,83 persen) - PT Interwork Indonesia (40,98 persen) - PT Shinhan Creatindo (39,23 persen) - PT Bitcom Asri Energi (43,75 persen)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: