Pasien Positif Sembuh di Purbalingga Bertambah

Pasien Positif Sembuh di Purbalingga Bertambah

SEMBUH : Penyambutan pasien sembuh Covid-19 (lima dari kanan) oleh Forkompincam Padamara. (ADITYA/RADARMAS) Empat Pasien Sembuh, Satu PDP Negatif PURBALINGGA - Jumlah pasien virus corona (Covid-19) di Kabupaten Purbalingga yang dinyatakan sembuh semakin bertambah. Terbaru, ada satu pasien yang dinyatakan sembuh. Sehingga, total sudah empat pasien yang sembuh dari enam pasien yang dirawat. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Purbalingga drg Hanung Wikantono mengatakan, pihaknya menerima dua hasil swab dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jogjakarta. Hasil tersebut diterima Minggu (19/4) malam. "Hasil tes swab, satu PDP (pasien dalam pengawasan, red) dinyatakan negatif Covid-19. Sedangkan satu hasil tes swab lainnya, satu pasien positif Covid-19 dintarakan negatif atau sembuh," jelasnya, Senin (20/4). Dia menambahkan, satu pasien positif Covid-19 yang sembuh yakni Wartodiarjo (57), warga Desa Karanggambas RT 3 RW 1, Kecamatan Padamara. Namun pasien tersebut saat ini sudah ber-KTP Jakarta Pusat. Bava Juga: Dua Pasien Covid-19 di Banyumas Dinyatakan Sembuh Lacak Orang yang Sempat Kontak – Hasil Rapid Tes, 40 Orang Positif Rapid Diagnosis Tes Saat diketahui positif Covid-19, dia tengah pulang ke rumahnya, kemudian menjalani perawatan di RSUD dr Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. "Pasien tersebut, sudah dinyatakan sembuh dan dipulangkan ke rumahnya," imbuhnya. Dia menjelaskan, pihaknya tinggal menunggu hasil swab terakhir dari dua pasien positif Covid-19 lainnya. Jika dua hasil tes swab tersebut dinyatakan negatif atau sembuh, maka Purbalingga sudah menjadi daerah zero Covid-19. Sementara itu, Direktur RSUD dr Goeten Taroenadibrata dr Nonot Mulyono menjelaskan, pasien tersebut sudah melaksanakan tes swab sebanyak tiga kali dan dinyatakan negatif covid-19. "Selanjutnya, pasien akan melaksanakan karantina lanjutan selama tujuh hari guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diharapkan," ujarnya. Dia menjelaskan, pasien tersebut sudah dirawat di RSU dr Goeteng Taroenadibrata sejak 14 Maret lalu. "Sudah 36 hari dia dirawat di RSUD," katanya. Sementara itu, dari data terbaru, PDP yang dinyatakan meninggal dunia bertambah satu menjadi delapan orang. PDP yang meninggal dunia merupakan warga Kecamatan Padamara. Dia dinyatakan meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Ajibarang, Kabupaten Banyumas. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: