Saling Ejek di Medsos, Dua Desa Nyaris Tawuran

Saling Ejek di Medsos, Dua Desa Nyaris Tawuran

DAMAI : Para pemuda di dua desa menandatangani surat pernyataan di Mapolsek Rembang. ADITYA/RADARMAS PURBALINGGA - Dua kelompok pemuda di Kecamatan Rembang, yakni pemuda Desa Gunungwuled dan Desa Sumampir, nyaris terlibat bentrok fisik, kemarin. Hal itu dipicu karena saling ejek antar pemuda di dua desa di media sosial (medsos). Kapolsek Rembang Iptu Sunarto mengatakan, berdasarkan keterangan kedua belah pihak, perselisihan bermula saat adanya saling ejek di media sosial. "Akibatnya menimbulkan perselisihan yang meluas, dan melibatkan dua kelompok pemuda yang berlainan desa," katanya, Selasa (2/1). Namun sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan, Polsek Rembang berhasil menggagalkan bentrokan yang melibatkan dua kelompok pemuda di dua. Sehingga tidak menimbulkan perkelahian atau tawuran. "Kami mendapatkan informasi dari warga terkait perselisihan dua kelompok pemuda Desa Gunungwuled dan Desa Sumampir. Polsek Rembang kemudian mengambil langkah cepat untuk mengumpulkan kedua belah pihak," jelasnya. Kapolsek menambahkan, setelah dikumpulkan, para pemuda tersebut diberikan pembinaan dan dilakukan mediasi penyelesaian permasalahan. Hasil mediasi kedua belah pihak sepakat untuk mengakhiri perselisihan dan bersedia menyelesaikan permasalahan secara damai. “Kedua belah pihak kemudian membuat surat pernyataan sebagai kesepakatan bersama penyelesaian permasalahan. Selanjutnya kedua belah pihak saling bersalaman dan saling bermaafan,” imbuhnya. (tya/sus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: