Estafet Tunas Kelapa Sampai di Purbalingga

Estafet Tunas Kelapa Sampai di Purbalingga

TERIMA: Estafet Tunas Kelapa (ETK) Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah tiba di Kabupaten Purbalingga, Rabu (5/9).Hanif Pandu Setiawan/RADARMAS PURBALINGGA – Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Purbalingga menerima Estafet Tunas Kelapa (ETK) Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Tengah dari Kwarcab Kabupaten Banjarnegara, Rabu (5/9). Prosesi Timbang Terima ETK dilaksanakan oleh Wakil Bupati Banjarnegara H Syamsudin SPd MPd Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Pembawa kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Purbalingga Wahyu Kontardi SH mewakili Plt Bupati Purbalingga sebagai Ketua Mabicab Penerus di Kompleks SDN 3 Karanggedang, Kecamatan Bukateja. Sebelumnya, estafet datang melalui Desa Situwangi, Kecamatan Rakit, Banjarnegara melalui Desa Karanggedang, Kecamatan Bukateja, Purbalingga. Ketua Kwarcab Kabupaten Purbalingga Trisnanto Srihutomo BE SPd, menjelaskan ETK tahun 2018 diberangkatkan dari 14 penjuru kabupaten se Jawa Tengah. Mulai pada 24 Agustus lalu hingga 19 September mendatang. “Semuanya bergerak menuju pusat Peringatan Hari Pramuka ke-57 tahun 2018 di Kabupaten Tegal,” terangnya. Pada kesempatan itu, Gubernur Jawa Tengah melalui sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekda Kabupaten Purbalingga Wahyu Kontardi menyampaikan, Estafet Tunas Kelapa ke-34 tahun 2018 merupakan ciri khas gerakan pramuka Kwartir Jawa Tengah. “Hal itu perlu agar filosofi dan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya mampu memperkuat semangat Kebangsaan dan kemajuan pembangunan di Jawa Tengah,” katanya. Gubernur juga berpesan kepada seluruh anggota Pramuka di Jawa Tengah agar selalu menggelorakan semangat anti narkoba. Selain itu, ia juga berpesan untuk selalu memperkokoh semangat cinta Bangsa dan Tanah Air agar Bangsa Indonesia bisa menjadi hebat dan berdikari. Setiap anggota pramuka di Jawa Tengah harus menggelorakan semangat antinarkoba dan mengatakan tidak pada narkoba. “Jangan sekali-sekali mencoba, karena akan menjerumuskan pada jurang kenistaan dan keterbelakangan,” lanjutnya. Selain itu, Gubernur juga meminta agar setiap anggota pramuka memiliki semangat suci dalam pikiran dan perbuatan, meneguhkan dan mengokohkan semangat cinta Tanah Air dan bangsa. Sebagai generasi muda penerus, Gubernur berpesan agar bisa memanfatkan waktu sebaik-baiknya karena bukan lagi saatnya untuk berleha-leha. “Teruskan berkreasi, berkarya inovasi untuk menggapai prestasi sejahtera dan berdikari. Mboten korupsi, mboten ngapusi,” katanya. Pelaksanaan ETK di Purbalingga bakal berlangsung selama tiga hari, mulai dari 5-7 September. Rute yang ditempuh setelah penerimaan di Desa Karanggedang yakni pasukan berjalan menuju Desa Bandingan, Kecamatan Kejobong menuju Desa Penolih, Kecamatan Kaligondang hingga terakhir berlabuh di Kwarcab, Kecamatan Purbalingga.(nif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: