SPSI Minta Rusunawa untuk Buruh

SPSI Minta Rusunawa untuk Buruh

Rusunawa yang hampir selesai pembangunannya. DOK/RADARMAS PURBALINGGA – Kendati belum selesai, ternyata banyak minat untuk menempati rusunawa. Bahkan Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Purbalingga meminta pemerintah memprioritaskan buruh untuk menempati rusunawa tersebut. “Kami berharap pemerintah memprioritaskan buruh di Purbalingga sebagai penyewa Rusunawa. Kami akan memperjuangkan degan berkoordinasi dengan dinas terkait yang menangani rusunawa,” ujar Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Purbalingga Mulyono kemarin. Meski hanya 54 unit, minimal ada kuota untuk buruh.Jika buruh ada yang mendaftarkan sebagai penyewa, maka harus diperhatikan dan tidak dipersulit.Meski tidak mungkin semua buruh diakomodir, setidaknya bisa menikmati rumah layak huni yang murah dan menunjang lokasi kerja yang aksesnya mudah. “Siapa yang tidak minat. Sewa jelas lebih murah, lalu letak atau lokasi rusunawa strategis di kota. Namun semua kembali kepada pengambil kebijakan.Paling tidak kami dari SPSI akan ikut memperjuangkannya,” tambahnya. Rusunawa yang tengah dibangun di Purbalingga memiliki luas 36 meter persegi, yang diperuntukkan bagi 54 Kepala Keluarga (KK). “Untuk persyaratan lain seperti KK, akan dilakukan seleksi atau tidak belum dirundingkan. Namun yang jelas, KK masuk kategori berpenghasilan rendah,” terangnya. Sementara itu, Kepala Bapelitbangda Yani Sutrisno Udi Nugroho mengatakan, hingga saat ini syarat dan ketentuan penyewa di rusunawa belum dibahas.Namun OPD terkait akan dilibatkan. “Kami menunggu koordinasi.Tapi karena tahun ini ditarget terealisasi bangunan, secepatnya akan segera dilakukan rapat soal ketentuan penyewa rusunawa,” katanya. (amr/sus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: