Ruang Istirahat Terminal Bus Purbalingga Sepi

Jarang Dimanfaatkan Pemudik PURBALINGGA - Hingga H-2 lebaran, ruang istirahat di terminal bus Purbalingga masih sepi. Jarang yang memanfaatkan ruang istirahat yang disediakan secara gratis. Rata-rata pemudik yang kemalaman langsung dijemput keluarganya. Koordinator Terminal Bus Purbalingga Budi Setyawan mengatakan, pihaknya sudah mempersiapkan ruang yang nyaman untuk istirahat. Namun karena pemudik yang menggunakan kendaraan umum sudah menurun dan teknologi sudah semakin maju, pemudik langsung pulang ke rumah. SEPI : Ruang istirahat yang disediakan bagi pemudik di Terminal Bus Purbalingga terlihat sepi. Jarang ada yang menggunakan ruangan ini.AMARULLAH NURCAHYO/RADARMAS “Yang penting kami menyediakan tempat istirahat. Keputusan akan menginap jika kemalaman atau menunggu jemputan, itu hak pemudik,” tuturnya, Rabu (13/6). Budi mengatakan, bagi pemudik yang membawa anak balita bisa memanfaatkan ruang istirahat. Di tempat tersebut tersedia dan dapur. Sementara itu, berdasarkan pantauan di terminal tipe B Purbalingga itu hingga malam, kondisi terminal masih datar bahkan seperti hari biasa. Pada arus mudik, jumlah bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) hingga Rabu (13/6) hanya 33 armada yang masuk terminal dengan jumlah penumpang 221 orang. Untuk bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) ada 171 armada yang masuk terminal, dengan jumlah penumpang 427 orang. Menurut Budi, jumlah tersebut seperti hari biasa dan tidak terlihat adanya lonjakan. Bahkan hingga H-1 hari ini, Budi memperkirakan kondisinya tidak beda. "Tidak ada lonjakan jumlah armada yang masuk apalagi lonjakan jumlah penumpang. Semua terlihat biasa saja seperti hari biasa. Kondisi ini terjadi sejak libur cuti lebaran hingga saat ini," ujarnya.(amr/sus)

Sumber: