Saluran Sekunder Akan Dibenahi Demi Pengembangan DI Slinga

PURBALINGGA- Rencana pengembangan Daerah Irigasi (DI) atau Bendung Slinga, akan berimbas pada kebutuhan pembenahan saluran irigasi sekunder yang dilalui. Tak hanya di wilayah Kaligondang, namun hingga ke wilayah Lamuk, Kejobong. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Priyo Satmoko mengatakan, pekerjaan pembenahan saluran irigasi sekunder sangat dibutuhkan. Namun pekerjaan tersebut sudah ditangani BBWS Serayu Opak melalui rekanan yang ditunjuk. DIKEMBANGKAN : Kondisi Bendung Slinga saat ini yang akan segera dikembangkan wilayah oncoran atau luasan alirannya.DOK RADARMAS “Kalau perlu dilebarkan, kami belum tahu ukurannya. Yang jelas saluran sekunder ikut dibenahi, karena akan menerima atau teraliri arus dari bendung yang dikembangkan alirannya,” tutur Priyo. Sementara itu dari hasil koordinasi terakhir, semua anggaran pengembangan hingga pengadaan tanah serta fisik diambil alih pemerintah pusat, melalui BUMN yang ditunjuk pemerintah. “Jadi MoU yang awal yaitu berbagi anggaran dicabut, dan akan difasilitasi oleh pusat,” tuturnya. Dikatakan Priyo, selama ini luasan oncoran lebih dari 5.000 hektare tidak mampu ditanggung dengan kondisi keuangan daerah. Selain itu pusat sudah menyatakan mampu dan bersedia merealisasikannya. Tahun sebelumnya, tahapan realisasi pengembangan Bendung Slinga sudah mencapai dokumen Amdal dan dokumen revisi desain dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Yogyakarta dan konsultan. “Sayang bila bangunan tanpa pintu air dan lainnya, seperti saat ini. Karena akan berpengaruh pada luas oncoran irigasi atau air ke area pertanian. Nantinya kalau sudah selesai, aliran irigasi bisa sampai Kecamatan Kemangkon,” terangnya. Seperti diketahui, saat ini luasan oncoran air untuk persawahan dari Bendung Slinga usai dibangun awal hanya sekitar 500 hektare. Padahal target jika sudah dikembangkan mencapai 5 ribu hektare lebih. Pembenahan akan dimulai tahun ini melalui pengadaan lahan. Yaitu untuk pengembangan intake atau pintu air di dua sisinya. (amr/sus)

Sumber: