Bertabur Prestasi, Kian Semarak dengan Kreasi Batik

410 Siswa SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga Diwisuda PURBALINGGA - Sebanyak 410 siswa kelas XII SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga (Musabangga), diwisuda di Gedung Sarwa Guna Purbalingga pada Selasa (15/5). Wisuda berlangsung semarak karena semua wisudawan mengenakan pakaian batik. Acara wisuda juga diisi dengan penyerahan penghargaan bagi para wisudawan dan wisudawati berprestasi. Kepala SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga Endang Saepudin SAg didampingi Ketua Panitia Wisuda Didik Riyanto SPd mengatakan, wisuda dengan tema Membangun Generasi Lulusan yang Berakhlakul Karimah, Cerdas dan Profesional Menuju Masa Depan yang Gemilang digelar untuk memberikan kesan terakhir yang baik, dan penghargaan tinggi atas ketekunan dalam menyelesaikan studinya di SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga. “Wisuda ini juga untuk membentuk kebanggaan dan cinta almamater. Kali ini wisudawan mengenakan pakaian batik, untuk mengenalkan batik sebagai kekayaan budaya serta perwujudan seni untuk penghalus budi dan rasa. Kekayaan motif batik diharapkan dapat membangun kesadaran alumni agar selalu berbuat baik dan bermanfaat bagi sekelilingnya,” tuturnya. Waka Kesiswaan SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga Rasno SPd mengatakan, pada tahun pelajaran 2017/2018, SMK Muhammadiyah 1 Purbalingga meluluskan 410 siswa dari empat kompetensi keahlian. Yakni Teknik Komputer Jaringan (TKJ), Administrasi Perkantoran (AP), Akuntansi (AK) dan Teknik Kendaraan Ringan (TKR). Berdasarkan hasiil UNBK tahun pelajaran 2017/2018, Kepala SMK Muhammadiyah 1 menetapkan peserta didik berprestasi dari empat kompetensi keahlian. Mereka, Alfian Adi Priyono dan Rian Aminulloh sebagai peringkat 1 dan 2 dari kompetensi keahlian TKJ. Selanjutnya, Inasa Islamiyati Salim dan Isti Puspita Sari sebagai peringkat 1 dan 2 kompetensi keahlian administrasi perkantoran. Dari kompetensi keahlian akuntansi ada tiga siswa berprestasi. Yakni Ika Melasari (peringkat 1) serta Dwi Utari dan Windi Wahyuningsing sebagai peringkat 2 bersama. Panji Permana dan Aprilia Dwi Prasetya ditetapkan sebagai peraih peringkat 1 dan 2 di kompetensi keahlian TKR. Sementara Ika Melasari ditetapkan sebagai peraih peringkat umum. Lima siswa peraih nilai sempurna juga mendapatkan penghargaan. Yakni Dwi Utari (matematika), Iqbal zainul Arifin (matematika), Yunarema Indah Hayunafi (matematika), Inasa Islamiyati Salim (Matematika) dan Alifah Nur Hidayah (Bahasa Indonesia). Pada lulusan tahun ini, sejumlah siswa juga sudah diterima bekerja di beberapa perusahaan. Diantaranya 37 siswa di PT Epson Cikarang, 30 siswa di PT Hee Sung, sejumlah siswa di PT AHM Cikarang, lima siswa magang ke Jepang. (bdg)

Sumber: