10 Rumah di Kemangkon Rusak Diterjang Angin

10 Rumah di Kemangkon Rusak Diterjang Angin

PURBALINGGA - Angin puting beliung menghantam wilayah Desa Kedunglegok, Kecamatan Kemangkon, Minggu (18/2) sore. Sedikitnya, sepuluh atap rumah warga rusak akibat kejadian tersebut. Dari keterangan yang dihimpun, sepuluh rumah itu masing-masing milik Akhmas Kusdianto, Hadimin, Kasman, Dulsirin, Karya, Akhmas Sukhedi, Suparjo, Akhmad Wahidin, Sanmudi Calik dan Yasroji. TANPA ATAP : Rumah milik warga di Desa Kedunglegok Kecamatan Kemangkon rusak pasca diterjang angin kencang, Minggu (18/2).GALUH WIDOERA/RADARMAS Pendamping Lokal Desa (PLD) Kecamatan Kemangkon, Sudarno, mengatakan angina kencang menerjang sekitar pukul 15.30. Saat langit mendung tebal, tiba-tiba angin kencang melanda wilayah Kedunglegok dan menerbangkan beberapa atap rumah warga. Sepuluh rumah yang menjadi korban diantaranya milik Akhmas Kusdianto, Hadimin, Kasman, Dulsirin, Karya, Akhmas Sukhedi, Suparjo, Akhmad Wahidin, Sanmudi Calik dan Yasroji. "Angin berputar sekitar sepuluh menitan dan atap asbes warga hancur, atap seng terbang terbawa angin," ujarnya. Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga, Muhsoni mengatakan, begitu mendapat laporan, tim BPBD langsung meluncur ke lokasi kejadian. Pihaknya, melakukan pembersihan material dan melakukan assessment pada kejadian bencana tersebut. "Anggota kami bersama warga membersihkan material yang ada. Kami data kerusakannya dan lakukan asistensi," katanya. Kerugian diperkirakan sekitar Rp 5 juta. Beruntung tidak ada korban jiwa pada kejadian tersebut. Sementara itu, pada Jumat (17/2) malam, longsor terjadi di Desa Serayularangan RT 01 RW 04, Kecamatan Mrebet. Rumah milik Wasyuni (73th) tertimpa material tebing di samping rumah. Tepatnya, material menjebol tembok kamar sampai merusak tempat tidur dan tanah masuk kedalam kamar. Muhsoni mengimbau pemilik untuk berhati-hati, sebab posisi tebing persisi di samping rumah sangat riskan terjadi longsor susulan. “Jika terkena hujan terus menerus, diwaspadi terjadi longsor susulan. Kami himbau agar warga berhati-hati, bisa dengan sementara waktu mengungsi ke rumah saudara,” pungkasnya. (gal)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: